Page 59 - Muhammad-Haryono-Kumpulan-Cerpen-Keluarga-A5
P. 59
Kemudian anak itu melanjutkan perjalanan ke rumah
temannya tanpa menoleh sedikitpun kepada anak kecil yang
meminta pertolongan dia tadi. sesampainya di rumah
temannya, anak itu bermain bersama temannya hingga siang
hari. sesudahnya bermain, anak itu memutuskan pulang ke
rumah, ditengah perjalanan dia menemukan seekor kucing
yang terjebak di tumpukan kayu, lalu entah insting darimana
anak itu menolong seekor kucing tersebut.
"kucing, apa kau tidak apa apa?" ucap anak itu
terhadap kucing yang ditolongnya, kucing itu hanya
mengeluarkan suara seperti mengucapkan terimakasih
kepada
anak itu. setelah melihat kucing tersebut seperti
mengucap terimakasih, anak perempuan itu tersenyum dan
merasa hatinya menghangat. "apakah selama ini aku terlalu
tidak peduli terhadap sekitarku?aku tadi tidak menolong
anak kecil itu, aku merasa bersalah..."ucap anak perempuan
itu. lalu dia berlari menuju tempat anak kecil yang menangis
tadi. "kemana anak itu, mainannya masih tersangkut diatas."
lalu tiba tiba anak perempuan itu mengambil sebuah
tongkat dan mengambil mainan tersebut. setelah berhasil
mengambilnya, anak kecil yang menangis tadi datang
dengan membawa seseorang untuk meminta bantuan. anak
kecil itu melihat mainannya sudah ada ditangan anak
perempuan tadi,
"kakak itu mainan ku, itu kakak yang ambilkan?" ucap
anak itu, lalu si anak perempuan itupun mengangguk.
"terimakasih kakak atas bantuannya." anak perempuan itu
tersenyum kala mendengar ucapan terimakasih dari anak
kecil itu. diperjalanan pulang anak perempuan itu tersadar
49

