Page 78 - Muhammad-Haryono-Kumpulan-Cerpen-Keluarga-A5
P. 78
Dan mulai sekarang aku sudah mulai belajar mengenal
diriku sendiri, mencoba untuk berdamai dengan diri sendiri.
Pandangan orang lain tentang aku biarkan menjadi asumsi
mereka saja, aku Cuma ingin hidup tanpa beban dari
penilaian orang lain. Tidak perduli orang lain mau suka
ataupun tidak, tidak perlu mengikuti standar orang lain
karena aku punya versi terbaik untuk diriku sendiri.
Mulai sekarang aku selalu mengatakan kepada diriku
sendiri “Jadilah dirimu sendiri dengan gayamu,
kepribadianmu, dan pemikiranmu. Don’t change yourself
just to make someone loving you. Be yourself and let the
right one fall for you. Kamu adalah orang yang istimewa,
hiduplah dengan hati seorang anak dan bijak. Kalaupun harus
membandingkan, bandingkan dirimu kemarin dengan dirimu
yang sekarang”.
Pada Akhirnya setiap orang akan memiliki
pandangannya masing – masing. Jadi tidak perlu berlelah –
lelah untuk tampak baik dimata orang lain. Karena setiap
orang pasti memiliki standar hidup dan kebahagiaan masing
– masing, dan mungkin tidak pernah sama satu dengan yang
lainnya. Teruslah belajar dan memperbaiki diri dan juga hati.
68

