Page 19 - E-MODUL_lhutfiyahNeat
P. 19
Berdasarkan frekuensinya, bunyi dapat dikelompokkan menjadi dua bagian,
yaitu bunyi yang frekuensinya teratur dan bunyi yang frekuensinya tidak
teratur. Bunyi yang frekuensinya teratur disebut nada, sedangkan bunyi yang
frekuensinya tidak teratur disebut desah (noise).
c. Amplitudo
Amplitudo adalah simpangan yang paling jauh dari titik keseimbangan pada
getaran. Amplitudo berhubungan dengan kuat dan lemahnya sebuah nada.
Semakin besar amplitudonya, maka semakin kuat bunyi yang dihasilkan.
Sedangkan semakin kecil amplitudonya, maka semakin lemah nada yang
dihasilkan. Jadi, kuat lemahnya bunyi ditentukan oleh amplitudonya.
A. Syarat Terjadinya Bunyi Tahukah
Sebuah bunyi dapat didengar karena adanya 3 hal, Kamu?
yaitu :
1. Adanya sumber bunyi, sumber bunyi dihasilkan dari
suara yang bergetar. Contohnya bunyi yang timbul dari
gitar yang dipetik maupun bunyi dari gendang yang
ditabuh.
2. Adanya medium perantara, medium adalah zat Gambar 1.6. Astronot
perantara merambatnya bunyi. Sebagaimana telah Sumber : Id.pngtree.com
diketahui bahwa bunyi merupakan gelomban mekanik
Walaupun astronot
yang dapat merambat dengan adanya medium
berteriak sekencang
perantara. Bunyi tidak akan merambat tanpa adanya
mungkin di ruang angkasa,
medium perantara. Bunyi dapat merambat melalui
namun tetap saja tidak
medium perantara udara, zat padat mapun zat cair.
akan terdengar oleh
3. Adanya penerimaan bunyi, yang dimaksud penerima
astronot lainnya. Hal ini
bunyi disini adalah telinga kita. Telinga manusia
karena gelombang bunyi
mampu mendengar antara 20 Hz-20.000 Hz, jika lebih
tidak dapat merambat di
dari frekuensi tersebut maka telinga kita akan
dalam ruang hampa udara.
merasakan sakit.
12