Page 6 - Produk Buku saku _Ira Kusmawati
P. 6

PENDAHULUAN


          Keanekaragaman  hayati  (biodiversitas)  adalah  keanekaragaman  organisme  yang
    menunjukkan  keseluruhan  atau  totalitas  variasi  gen,  jenis,  dan  ekosistem  pada  suatu  daerah.
    Burung  (aves)  merupakan  salah  satu  keanekaragaman  hayati  dari  Phylum  Chordata.
    Keanekaragaman jenis burung dapat mencerminkan tingginya keanekaragaman hayati, artinya
    burung dapat dijadikan sebagai indikator kualitas hutan. Burung memiliki peran penting dalam
    menjaga  keseimbangan  alam  diantaranya  yaitu  pengendalian  hama  alami,  membantu
    penyerbukan  bunga,  membantu  penyebaran  biji  dan  menambah  nutrisi  ke  tanah  melalui
    kotorannya.
           Aves dibagi dalam 29 ordo salah satunya yaitu Ordo Psittaciformes atau sering disebut
    dengan burung paruh bengkok. Berikut bagan yang termasuk kedalam Ordo Psittaciformes.











          Burung paruh bengkok merupakan salah satu keanekaragaman jenis burung di dunia yang
    memiliki kurang lebih 403 jenis, 81 jenis diantaranya hidup di Indonesia. Salah satu wilayah
    yang  kaya  jenis  burung  ini  adalah  Kepulauan  Maluku.  Di  Maluku  tercatat  32  jenis  burung
    paruh bengkok dan 12 diantaranya merupakan endemik Maluku. Namun, dari 12 jenis burung
    paruh bengkok yang terdapat di Maluku, 6 jenis diantaranya berstatus terancam punah.


                          1
   1   2   3   4   5   6   7   8   9   10   11