Page 35 - Peredaran Darah E-Modul
P. 35
RANGKUMAN
1. Sistem peredaran darah terdiri atas darah dan alat peredaran darah. Darah merupakan
cairan tubuh yang terdapat di jantung dan pembuluh darah.
2. Fungsi darah yaitu sebagai alat pengangkutan di dalam tubuh, menjaga kestabilan suhu
tubuh, mengedarkan hormon, alat pertahanan tubuh dari kuman, dan menjaga
keseimbangan asam basa dalam tubuh.
3. Bagian-bagian penyusun darah terdiri atas plasma darah dan sel-sel darah. Sel-sel darah
dibagi menjadi tiga, yaitu sel darah merah (eritrosit), sel darah putih (leukosit) dan
keping darah (trombosit).
4. Golongan darah manusia dibedakan menjadi tiga macam, yaitu golongan darah ABO,
golongan darah sistem rhesus dan golongan darah sistem MN. Penggolongan darah
dapat dimanfaatkan untuk transfusi darah.
5. Proses pembekuan darah di awali dengan trombosit yang pecah dan mengeluarkan
tromboplastin. Tromboplastin dengan bantuan ion kalsium dan vitamin K akan
mengubah protombin menjadi trombin. Kemudian trombin akan mengubah fibrinogen
menjadi fibrin yaitu benang-benang halus yang akan menutupi luka.
6. Alat peredaran darah terdiri dari jantung dan pembuluh darah. Jantung merupakan
organ yang berfungsi untuk memompa darah sedangkan pembuluh darah dibedakan
menjadi tiga, yaitu pembuluh darah nadi (arteri), pembuluh darah balik (vena) dan
pembuluh kapiler.
7. Peredaran darah manusia disebut peredaran darah tertutup karena darah beredar di
dalam pembuluh darah. Peredaran darah manusia terdiri dari dua, yaitu peredaran darah
kecil dan peredaran darah besar. Selain itu terdapat juga sistem peredaran limfa yang
terdiri atas cairan limfa, pembuluh limfa dan kelenjar limfa.
8. Kelainan dan penyakit pada sistem peredaran darah manusia terjadi karena adanya
gangguan pada alat-alat peredaran darah. Contoh kelainan dan penyakit pada sistem
peredaran darah seperti AIDS, anemia, angina, hemofilia, hipertensi, hipotensi,
leukemia dan lainnya.
Modul Elektronik (E-Modul) Sistem Peredaran Darah Manusia Kelas XI SMA 28