Page 4 - MATERI PERTEMUAN 3
P. 4
dengan pihak penerima saran. Dalam menyampaikan saran, harus
mempertimbangkan kepentingan si penerima saran, posisis pemberi, dan penerima
saran, terkait isu yang dibahas, serta dampak atau efek bila saran tersebut dilakukan.
Saran yang baik, setidaknya memenuhi 2 syarat yaitu :
a. benar-benar bisa menjadi solusi bagi penerima saran untuk memecahkan
masalahnya.
b. praktis, dapat dipraktikan.
3. Menulis Teks Editorial Agar lebih focus dalam menulis teks editorial, berikut ini
tahap-tahap yang harus dilalui.
Bacalah dua sampai tiga teks editorial dari sumber media massa yang
berbeda.
Datalah isu-isu utamanya dan rumuskan menjadi pernyataan umum.
Telusuri data-data pendukung atas pernyataan umum yang sudah kamu
buat, misalnya dari buku, majalah, Badan Pusat Statistik, atau artikel jurnal.
4. Buatlah perincian data tersebut dan analisis menjadi sebuah argument.
5. Argumen-argumen yang kamu buat secara terperinci ditafsirkan menjadi sebuah
pendapat, baik berupa kritik, penilaian, maupun harapan.
6. Buatlah saran atau rekomendasi untuk memberikan solusi atas isu-isu yang
berkembang.
7. Kemaslahan hasilnya dalam satu tulisan teks editorial dengan panjang tulisan 8-10
paragraf dengan masing-masing paragraph antara 2-3 kalimat.
Langkah-Langkah Menyusun Teks Editorial
Untuk membuat sebuah teks editorial yang baik, ada beberapa tahapan penting yang harus
kamu lakukan.Mulai dari pemilihan topik, pencarian referensi, sampai memberi judul dari
teks editorial. Selengkapnya, langkah-langkah untuk membuat teks editorial adalah sebagai
berikut:
1) Menentukan Topik Pembahasan
Langkah pertama yang harus kamu lakukan adalah menentukan topik yang akan
kamu bahas.Topik di sini bisa berupa isu-isu yang sedang menjadi sorotan di
masyarakat yang aktual, menarik, atau memang penting untuk dibahas. Kamu bisa
menemukan ide untuk topik teks editorial melalui berita baik itu di TV, koran,
ataupun internet.
2) Mengumpulkan Bahan
Setelah memilih topik, langkah berikutnya yang harus kamu lakukan adalah
mengumpulkan bahan atau referensi pendukung. Meskipun teks editorial bersifat
subjektif dan memuat banyak opini, namun kamu tetap harus menyajikan data dan
fakta yang relevan untuk memperkuat opini kamu. Kamu bisa menemukan referensi
melalui studi kepustakaan , wawancara, ataupun mencari informasi pendukung
yang relevan melalui internet, tentunya dari sumber yang terpercaya.
@Bahanajar@bindo12/dkt Page 4