Page 6 - Modul Sejarah Peminatan
P. 6

Modul Sejarah Kelas XI KD 3.4



               Revolusi rakyat Rusia dimulai dari ketidakadilan yang dirasakan oleh petani-petani yang tidak

               memiliki lahan, tanah dikuasai para tuan tanah (bangsawan). Tsar Alexis I di dalam Undang-
               Undang  Perbudakan  menetapkan  bahwa  petani  memilik  status  sebagai  budak  dari  tuan-tuan

               tanah. Pada tahun 1861 Tsar Alexander II menghapuskan perbudakan ini dengan mengeluarkan
               Undang-Undang  Emansipasi  yang  isinya  menghapuskan  perbudakan  dan  petani  bekas  budak

               mendapatkan tanah sebbagai miliknya sebagai hak kolektif dalam suatu desa. Namun kemudian
               muncullah istilah Mir, yaitu kepala desa yang mengepalai tanah desanya. Mir muncul layaknya

               tuan  tanah  baru.  Muncullah  pemberontakan  rakyat  menuntut  persamaan  hak.  Dipihak  lain

               industrialisasi yang dibangun Rusia menimbulkan golongan baru yaitu kaum buruh yang tidak
               memiliki hak-hak politik. Tahun 1905 terjadi pemogokan umum, kaum buru membentuk Dewan

               Buruh. Akibat pemberontakan ini terjadi perubahan di Rusia, yaitu adanya perubahan agratian

               dan terbentuknya Duma (Dewan Perwakilan Rakyat).

               Revolusi Indonesia terjadi karena didorong oleh adanya kekerasan, penindasan, dan penjajahan

               yang dilakukan oleh bangsa Portugis, Spanyol, Belanda, Inggris, dan Jepang. Puncak Revolusi
               Indonesia  yaitu  dengan  terjadinya  Proklamasi  Kemerdekaan  17  Agustus  1945,  oleh  Soekarno

               dan Moehammad Hatta.


               Jika kita menyimak diskripsi di atas, diketahui bahwa revolusi-revolusi besar dunia, seperti di

               Amerika, Perancis, Cina, Rusia, dan Indonesia terjadi didorong oleh adanya kesengsaraan dan
               penderitaan akibat penindasan yang dilakukan oleh kekuasaan absolut atau kekuasaan asing yang

               melakukan penjajahan. Artinya, pengakuan persamaan hak itu wajib hukumnya. Semua manusia
               di seluruh permukaan bumi menginginkan kesamaan kedudukan, hak, dan kewajiban. Dengan

               adanya keinginan bahwa manusia memiliki kesamaan di dalam kedudukan, hak, dan kewajiban,
               maka  dilakukan  kesepakatan-kesepakatan  bersama  yang  mengikat  seluruh  warga  negara.

               Kesepakatan  bersama  ini  juga  dapat  membatasi  dan  menghalangi  kekuasaan  yang  bertindak

               sewenang-wenang, juga mengakui adanya kebebasan dan Hak Asasi Manusia.


               Revolusi - Revolusi Besar dunia yang terjadi di beberapa negara, pada kenyataannya telah turut

               mempengaruhi perubahan masyarakat di bagian dunia lainnya. Revolusi- revolusi rakyat  yang
               menentang  penindasan  dan  penjajahan  telah  mempengaruhi  rakyat  tertidas  lainnya.  Mereka



                                                                                                            3
   1   2   3   4   5   6   7   8   9   10   11