Page 21 - Modul Suhu & Kalor Bermuatan Kearifan Lokal
P. 21
b. Pemuaian Luas
Untuk benda berupa pelat (dua dimensi), terjadi
pemuaian arah panjang dan lebar. Ini berarti bahwa pelat
mengalami peningkatan luas atau pemuaian luas. Contoh
pemuaian luas yang sering ditemui dalam kehidupan sehari-
hari adalah pada kaca jendela. Karena kaca g mengalami
pemuaian karena menerima panas, bingkai jendela harus
diberi ruang bagi pertambahan luas agar ketika kaca memuai
tidak pecah.
Gambar 6. Kaca jendela contoh pemuaian luas
(Sumber: arafuru.com)
Mirip dengan pertambahan panjang kawat, pemuaian
luas suatu benda dapat dirumuskan sebagai berikut:
∆ = ∆
0
= (1 + ∆ )
0
Diketahui bahwa = 2 sehingga persamaannya menjadi:
= (1 + 2 ∆ )
0
Keterangan
∆ : Selisih luas benda (m )
2
2
: Luas bidang mula-mula (m )
0
: Luas bidang setelah dipanaskan (m )
2
: Koefisien muai luas (C°)
−1
∆ : Selisih suhu (C°)
11
