Page 29 - E-Modul Fluida Dinamis
P. 29

Azas Bernoulli
                    Jumlah tekanan, energi kinetik per satuan volume dan energi potensial per
                    satuan volume memiliki nilai yang sama di setiap titik sepanjang aliran fluida
                    ideal. Secara matematis dapat diyatakan dengan:

                                               P + ρgh + 1/2 ρv  = konstan
                                                                  2

                    Dengan:
                    P : Tekanan (Pascal)
                                                   3
                    ρ : Massa jenis fluida (kg/m )
                    v : Kecepatan fluida (m/s)
                                                            2
                    g : Percepatan gravitasi (g = 9,8 m/s )
                    h : Ketinggian (m)

               5.  Tangki air berlubang
                    Sebuah  tabung  berisikan  fluida  dengan  ketinggian  permukaan  fluida  dari
                    dasar  adalah h. Memiliki lubang  kebocoran  pada ketinggian  h 2 dari dasar
                    tabung.

                    Kecepatan aliran fluida keluar tabung:


                                                      v = 2g(h 1 - h 2)

               6.  Venturimeter memiliki dau macam yaitu venturi meter tanpa manometer dan
                    venturimeter dengan manometer.

               7.  Tabung  pitot  merupakan  alat  yang  digunakan  untk  mengukur  laju  aliran
                    suatu gas atau udara.

               8.  Gaya angkat pesawat diperoleh karena tekanan di bawah sayap lebih besar
                    dari pada tekanan di atas sayap, hal itu disebabkan karena perbedaan bentuk
                    sayap pesawat yang lebih melengkung di bagian bawah pesawat sehingga
                    kecepatan dibagian bawah sayap lebih kecil daripada dibagian atas sayap.
                    Dengan menggunakan Azas Bernoulli untuk sayap pesawat dibgian atas dan
                    sayap di bagian bawah dimana tidak terdapat perbedaan ketinggian sehingga
                    energi potensialnya sama-sama nol, di dapat:

                                                                       2
                                                                            2
                                        F angkat = F 2 - F 1 = 1/2 ρ(    -    ) A
                                                                       1
                                                                            2









                                                                                                               21
   24   25   26   27   28   29   30   31   32   33   34