Page 57 - Cerita Dewi Sekardadu
P. 57

kakeknya, tetapi ia menangis karena memikirkan nasib

            ibunya yang tidak diketahui keberadaannya.

                 Selama  berada  di  Pasai,  Raden  Paku  dan  Raden

            Makdum Ibrahim banyak belajar berbagai hal dari


            beberapa ulama, baik yang berasal dari Nusantara

            atau yang berasal dari negeri asing.

                 Setelah tiga tahun berada di Pasai, kedua sahabat

            itu  disuruh  Maulana  Ishak  untuk  kembali  ke  tanah


            airnya.  Maulana  Ishak  membekali  keduanya  dengan

            bungkusan kain putih yang berisi tanah. Kelak bila tiba

            saatnya untuk mendirikan pesantren, mereka disuruh

            oleh Maulana Ishak untuk mencari tanah sama persis


            dengan tanah yang ia bawa dari Pasai.

                 Sesampainya di Ampeldenta, Raden Makdum

            Ibrahim  disuruh  oleh  Sunan  Ampel  menetap  dan

            berdakwah di daerah Tuban. Raden Paku disuruh oleh


            Sunan Ampel untuk kembali ke rumah ibu angkatnya,

            Nyi Ageng Pinatih di Gresik. Selama berada di Gresik, ia

                                          49
   52   53   54   55   56   57   58   59   60   61   62