Page 91 - Panduan Skills Lab. Secara Daring KMB Vol.2
P. 91
STANDAR PROSEDUR OPERASIONAL (SPO)
IRIGASI BLEDDER
A. Jenis Kompetensi
Irigasi Bledder
B. Tujuan irigasi Bledder
1. Mempertahankan kepatenan kandung kemih dan kateter dengan membuang atau
meminimalkan obstruksi seperti bekuan dan plug mucus dalam kandung kemih
2. Mencegah atau mengatasi inflamasi atau infeksi kandung kemih
3. Memasukan obat untuk pengobatan kandung kemih lokal
C. Pengkajian
Pengkajian harus berfokus pada :
1. Tipe program irigasi
2. Karakteristik urine sebelum irigasi, seperti hematuria
3. Jumlah haluaran urine
4. Distensi, nyeri, atau nyeri tekan abdomen bawah
5. Tanda-tanda inflamasi atau infeksi kandung kemih dan struktur perineal
6. Status kateter (jika telah dipasang) sebelum irigasi
D. Persiapan Alat
1. Set kateter indwelling dua salauran atau set indwelling tiga saluran
2. Set irigasi steril dengan spuit (ujung sesuai untuk kebutuhan irigasi kateter)
3. Pengalas linen / perlak
4. Dua pasang sarung tangan bersih
5. Normal saline steril untuk cairan irigasi (atau cairan sesuai dengan order)
6. Betadine (atau larutan antiseptic yang dinajurkan untuk membersihkan lubang irigasi)
7. Obat sesuai program
8. Klem kateter
9. Nierbeken
E. Implementasi
NO TINDAKAN 3 2 1 KETERANGAN
1. Cuci tangan
2. Jelaskan prosedur pada klien, dan
tentukan apakah klien alergi terhadap anti
septik atau aditif yang mengandung iodin
yang akan diijeksikan ke dalam cairan
irigasi
3. Jaga privasi pasien dengan menutup
sampiran
4. Jika kateter tiga saluran yang
diprogramkan belum dipasang . jika tidak
maka dapat menggunakan kateter dua
slauran. Setelah itu pasang kateter
86 | P A N D U A N S K I L L S L A B O R A T O R Y S E C A R A D A R I N G K M B V O L U M E 2

