Page 19 - PPKn Kelas X - Ketentuan UUD NRI Tahun 1945 Dalam Kehidupan Berbangsa Dan Bernegara
P. 19
c. Golongan Bumiputera (Indonesia), yang terdiri atas:
1) orang-orang Indonesia asli serta keturunannya yang tidak memasuki golongan rakyat lain
2) orang-orang yang mula-mula termasuk golongan rakyat lain, lalu masuk dan menyesuaikan
hidupnya dengan golongan Indonesia lainnya.
Dalam Konferensi Meja Bundar telah disepakati bahwa yang menjadi warga negara
Indonesia adalah:
1) Penduduk asli Indonesia, yaitu mereka yang dahulu termasuk golongan Bumiputera dan
berkedudukan di Wilayah RI. Apabila mereka lahir di luar wilayah Indonesia dan bertempat
tinggal di negeri Belanda atau di luar daerah peserta Uni (Indonesia-Belanda), maka mereka
berhak memilih kewarganegaraan Belanda dalam waktu dua tahun setelah 27 Desember
1949.
2) Orang Indonesia, kawulanegara Belanda, yang bertempat tinggal di Suriname atau Antilen
(koloni Belanda). Akan tetapi, jika mereka lahir di luar Kerajaan Belanda, mereka berhak
memilih kewarganegaraan Belanda dalam waktu dua tahun setelah tanggal 27 Desember
1949.
3) Orang Cina dan Arab yang lahir di indonesia atau sedikitnya bertempat tinggal enam
bulan di wilayah RI dan dalam waktu dua tahun sesudah tanggal 27 Desember 1949
menyatakan memilih menjadi Warga Negara Indonesia. Orang Belanda yang dilahirkan di
wilayah RI / sedikitnya bertempat tinggal 6 bulan di wilayah RI dan dalam waktu dua tahun
sesudah tanggal 27 Desember 1949 menyatakan memilih menjadi warga negara Indonesia.
4) Orang asing (kawula negara Belanda) bukan orang Belanda yang lahir di Indonesia dan
bertempat tinggal di RI, dan yang dalam waktu dua tahun sesudah tanggal 27 Desember
1949 tidak menolak kewarganegaraan Indonesia.
Menurut UU RI Nomor 62 tahun 1958 tentang Kewarganegaraan Republik Indonesia yang menjadi
warga negara Indonesia adalah:
1) Mereka telah menjadi warga negara berdasarkan UU / Peraturan perjanjian yang berlaku surut.
2) Mereka yang memenuhi syarat-syarat tertentu yang ditetapkan dalam Undang-Undang RI
Nomor 62 tahun 1958, yaitu:
a. Pada waktu lahirnya mempunyai hubungan kekeluargaan dengan seorang warga negara
Indonesia (misalnya, ayahnya seorang WNI)
b. Lahir dalam waktu 300 hari setelah ayahnya meninggal dunia dan ayahnya tersebut ketika
meninggal merupakan warga negara Indonesia.
c. Lahir dalam wilayah RI selama orang tuanya tidak diketahui
d. Memperoleh kewarganegaraan RI menurut UU RI Nomot 62 tahun 1958.
12
E-Modul PPKn Kelas X | KD 3.2

