Page 31 - Acuan_Sediaan_Herbal-Volume_2_Edisi_Pertama
P. 31

Toksisitas Belum diketahui

               Penyiapan dan dosis
               Secara empiris penyakit yang dapat diobati adalah tumor, diabetes
               mellitus, sakit kuning, ambeien, kolesterol tinggi, maag.
               caranya: Makan tiga lembar daun segar setiap hari sebagai lalapan.

               Daftar pustaka
               1. Kasahara, Shin (ed). 1986. Medieinal Herb index Indonesia. PT. Eisai Indonesia, Jakarta
               2. Sastroamidjojo, Seno. 1988. Obat Asli Indonesia. Cet.4 Penerbit Dian Rakyat Jakarta
               3.  Sudarsono,  Gunawan  D,  Wahyuono  S,  Donatus  IA,  Pumomo.2002.  Tumbuhan  Dbat  II.  Hasil
               penelitian, Sifat-sifat dan penggunaan.Pusat Studi Obat Tradisional UGM
               4. Website: www.cakrawalaiptek.net.id/daun keii beling (akses Sept 2005)
               5. Departemen Kesehatan RI, 2000, Inventaris Tanaman Obat Indonesia (I) jilid 1


               Imperatae Cylindricae Rhizoma
               (Rimpang alang-alang)
               Spesies: Imperata cylindrica L.

               Deskripsi
               Tanaman berupa herba, rumput, berimpang dengan permukaan luar hitam,merayap di bawah tanah,
               batang tegak membentuk satu perbungaan, padat, pada bukunya berambut jarang.

               Habitat
               Tumbuhan  ini  tersebar  di  daerah  tropik  dan  subtropik,  terdapat  di  Afrika,  Eropa  bagian  selatan,
               Turkestan, Afganistan, India, Srilanka, Malaysia, Indonesia, Cina, Jepang, Australia dan florida.

               Sinonim
               Tnmevata arundinacea Cv

               Nama daerah
               Naleueng lakoe, alalang, hilalang, tingen, tingan, puang, padang, buhang, belalang, bolalang, eurih,
               alang-alang kambengan, kebut, lalang, ambengan, pandengo,padanga.

               Kandungan kimia
               Flavonoid turunan fluvonal.

               Efek farmakologi
               Infusa  rimpang  berefek  sebagai  diuretika  (Sudarsono  dkk,  2002).  Fraksi  etil  asetat  dan  fraksi  air
               ekstrak etanol 70% rimpang memiliki efek melarutkan batu ginjal berkalsium secara in vitro.

               Indikasi
               Diuretika dan peluruh batu ginjal.

               Efek yang tidak diinginkan
               Pusing,  mual,  adanya  peningkatan  rasa  ingin  buang  air  besar,  kadang-kadang  terjadi  pada
               penggunaan  klinik.  Pada  pemakaian  sesuai  aturan  yaitu  250  -  300  g  rimpang  2  kali  sehari  tidak
               menimbulkan efek toksik.

               Kontraindikasi Belum diketahui
               Interaksi
               Belum diketahui

               Toksisitas
               Belum diketahui



                                                                                                       31
   26   27   28   29   30   31   32   33   34   35   36