Page 43 - DKUPP - Review Renstra Bab I-VII 01112018 TRIANI
P. 43
Besaran UMKM yang mendapatkan Masih lemahnya akses usaha mikro kecil dan Terbukanya berbagai skema permodalan
fasilitasi permodalan usaha melalui kredit menengah terhadap akses permodalan selain usaha dari pihak perbankan maupun
dana bergulir dari kredit dana bergulir yang selama ini pemerintah dan swasta yang bisa diakses oleh
difasilitasi pemerintah daerah melalui Dinas pelaku UMKM.
Koperindag.
Masih adanya sejumlah koperasi yang Tersedianya tenaga BDS dan PPKL (Petugas
Besaran Koperasi yang mendapatkan teridentifikasi sebagai koperasi yang tidak Penyuluh Koperasi Lapangan) yang bisa
fasilitasi pengembangan kualitas aktif baik secara kelembagaan maupun membantu dalam melaksanakan
kelembagaan dan usaha melalui kegiatan manajemen usahanya pendampingan dan penyuluhan perkoperasian
sosialisasi, bimtek dan diklat perkoperasian secara intensif.
Besaran Koperasi yang mendapatkan akses Masih rendahnya daya saing koperasi sebagai Perlunya Fasilitasi terkait Proses Perubahan
informasi terhadap Perubahan Undang- lembaga ekonomi kerakyatan terhadap badan Anggaran Dasar Koperasi menyesuaikan
Undang Perkoperasian. usaha yang lain dengan Undang-undang 17 Tahun 2012
Tentang Perkoperasian.
No Urusan Pelayanan Tantangan Peluang
1 Urusan Meningkatkan pertumbuhan eksport non Negara – negara lain bersaing menyediakan Harga dan kualitas produk Indonesia dapat
Perdagangan migas barang berkualias tinggi dan murah bersaing dengan produk Negara lain
Meningkatnya perluasan pangsa pasar Pasar bebas memberikan kemudahan barang Pangsa pasar masih sangat luas yang belum di
import yang berkuaitas dan murah untuk kelola dengan baik
masuk Indonesia
Meningkatkan fasilitasi tera dan tera ulang Adanya tuntutan agar produk memenuhi Masih banyak produk yang beredar tidak
peralatan ukur dan alat ukur standart ukur memenuhi standart ukur
Review Renstra DKUPP 2014-2019 40