Page 28 - E-BOOK PENCEMARAN MIKROPLASTIK PADA IKAN
P. 28
memengaruhi kesehatan. Sebuah laporan tentang pencemaran mikroplastik di lautan jauh
lebih buruk dari pada yang dikhawatirkan, kata para ilmuwan lingkungan (The Guardian,
12 maret 2018). Mikroplastik yang berada di perairan dapat mengalami degradasi dan
perubahan komposisi karena cahaya matahari, radiasi panas, oksidasi dan pertumbuhan
biofilm sinar matahari. Proses degradasi ini menyebabkan perubahan bentuk ukuran
menjadi lebih kecil (size reduction), terjadi perubahan densitas, warna, perubahan
morfologi permukaan dan perubahan kristalinitas (Guo, 2018).
Masuknya mikroplastik pada ikan bergantung pada kecepatan gerakan sirip renangnya
dan bagian tubuh luar ikan (external appendages) yang akan menghasilkan gerakan air
yang masuk kedalam mulut ikan dan akan menyaring masuk makanan serta semua benda
yang ada di dalam air terutama mikroplastik. Ukuran mikroplastik berkisar kurang lebih
dari 5 mm diakui sebagai salah satu ancaman terbesar bagi lingkungan laut di seluruh
dunia. Mereka sangat ringan sehingga dapat dengan mudah dilemparkan sendiri dan bagi
banyak spesies air kelihatannya seperti makanan dan mereka mengkonsumsinya, kemudian
menumpuk didalam perut. Sebagaimana dinyatakan oleh Profesor Henry mikroplastik juga
dapat bertindak seperti media transportasi untuk unsur-unsur beracun lainnya seperti DDT
dan hexachlorobenzene sehingga akhirnya berakhir dalam tubuh organisme hidup yang
mengkonsumsinya.
Mekanisme masuknya residu mikroplastik ke dalam tubuh biota perairan laut
diketahui melalui mekanisme pencernaan. Mikroplastik yang masuk kedalam saluran
pencernaan ikan (usus) secara tidak sengaja tertelan oleh kelompok ikan pemakan
fitoplankton yang umumnya berukuran kecil. Ikan kecil tadi kemudian dimangsa oleh ikan
yang berukuran lebih besar, sesuai dengan rantai makanannya (Imhof et al., 2013). Adanya
mikroplastik di dalam usus ikan karena usus merupakan tempat terjadinya proses
penyerapan sari makanan yang diedarkan ke seluruh tubuh yang dimana akan memberikan
dampak pada pertumbuhan ikan.
Menurut pendapat Amelia et al. (2021) mikroplastik yang berada dalam saluran
pencernaan dapat berpindah ke organ tubuh lain seperti insang dan paru-paru, kemudian
masuk ke sistem peredaran darah, hati diedarkan kedalam sistem ekskresi atau ginjal
sehingga mikroplastik akan masuk kedalam daging atau otot ikan. Hal ini dapat dapat
menyebabkan kerusakan struktural, komplikasi nutrisi atau pertumbuhan dan stress
27
Pencemaran Mikroplastik Pada Ikan