Page 40 - E-modul Keanekaragaman Hayati

b) Eksploitasi sumber daya alam

Eksploitasi sumber daya alam adalah suatu upaya mengeruk sumber daya
alam secar berlebihan agar bisa memperoleh keuntungan sebanyak-
banyaknya agar bisa memenuhi kebutuhan hidup atau memnuhi hawa

nafsunya. Eksploitasi akan memberikan dampak berupa konflik antar
manusia dan hewan, kerusakan ekosistem, dan kerugian ekonomi. Misalnya,

topeng monyet meskipun dianggap sebagai hiburan tapi kenyataannya ini
merupakan salah satu eksploitasi hewan.

Gambar 30. Eksploitasi Hewan: Topeng Monyet

c) Perubahan Iklim

Perubahan iklim merupakan suatu perubahan jangka panjang dalam pola
cuaca tertentu di suatu wilayah. Perubahan iklim ini sendiri sering dikaitkan
dengan pemansan global. Pemanasan global adalah kenaikan pada suhu

bumi yang kemudian berlangsung selama satu dekade atau lebih. Dimana
salah satunya penyebabanya adalah perubahan iklim. Akibat dari perubhan

iklim ini berdampak besar terhadap keadaan alam disekitar, termasuk
keanekaragaman hayati.

d) Aktivitas manusia
Aktivitas manusia bertanggung jawab sebesar 75% dalam faktor penyebab

hilangnya keanekaragaman hayati. Pada dasarnya penyebab utama
hilangnya kenaekaragaman hayati adalah perilaku manusia dalam mengelola

sumber daya dan bumi. Sayangnya masih banyak yang tidak menyadari
bahwa perubahan-perubahan yang dibuat oleh manusia akan berdampak

besar terhadap keanekaragaman hayati. Seperti penebangan hutan yang
menyebabkan longsor dan banjir. Untuk menumbuhkan Kembali atau
memepertahankan yang masih tersisa, maka manusia harus mengubah pola

komsumsi dan pola hidup untuk merawat keanekaragaman hayati.
22