Page 22 - TeksEksplanasi
P. 22

Contoh






                                           Gempa Bumi



              Gempa  bumi  merupakan  fenomena  guncangan  atau  getaran  pada
              permukaan tanah yang biasanya terjadi karena adanya pergerakan yang
              berasal  dari  lapisan  kerak  bumi.  Fenomena  tersebut  terjadi  dibeberapa
              wilayah yang terdapat gunung berapi yang aktif atau disepanjang lautan
              yang cukup luas.



              Gempa  bumi  juga  dapat  terjadi  akibat  adanya  peristiwa  alam  seperti
              halnya pergeseran lempengan bumi pada lapisan dasar bumi yang sangat
              kuat sehingga terjadilah guncangan hebat.
              Guncangan tersebut terjadi dalam frekuensi yang cepat, sehingga efeknya
              sangat  terasa  dan  terlihat  secara  langsung  pada  lingkungan  yang
              terdampak. Gempa yang terjadi memiliki skala luas yang dapat mencapai
              segala  arah  hingga  bisa  meruntuhkan  suatu  bangunan.  Tidak  jarang
              fenomena  tersebut  dapat  menyebabkan  korban  jiwa  berjatuhan.
              Penyebab  gempa  bumi  juga  dapat  dibedakan  menjadi  dua  jenis,  yakni
              gempa vulkanik yang terjadi akibat adanya interaksi pada gunung berapi

              yang  masih  aktif.  Dan  gempa  bumi  tektonik  yang  terjadi  akibat  adanya
              pergeseran pada lempengan bumi di dalam dasar bumi.


              Gempa bumi ini bisa terjadi kapan saja dan di mana saja. Khususnya di
              daerah tertentu, contohnya pada perbatasan plat pasifik. Mengapa hal itu
              bisa terjadi?  Karena sebagian  besar daerah tersebut  memang  dikelilingi
              oleh  gunung  berapi.  Itulah  sebabnya  area  tersebut  disebut  dengan
              lingkaran api.

              Sumber: https://cerdika.com/teks-eksplanasi-gempa-bumi/

                                              Pembahasan





                Berdasarkan teks di atas dapat diketahui bahwa kalimat

                yang menerangkan uraian yang menjadikan ikhtisar dari
                pernyataan  umum  dan  deretan  penjelas  berada  pada

                paragraf ketiga.




                Interpretasi  biasanya  berupa  tanggapan  maupun
                mengambil  kesimpulan  atas  pernyataan  yang  ada

                dalam teks tersebut.





                                                                                                         21
   17   18   19   20   21   22   23   24   25   26   27