Page 27 - E-Modul Global Warming
P. 27

5.  Timbulnya wabah penyakit

                     Dampak  selanjutnya  dari  pemanasan  global  adalah  perubahan  iklim  yang  dapat
                 mengubah  siklus  hidup  beberapa  hama  sehingga  terjadi  wabah  penyakit.

                 Ketidakseimbangan ekosistem juga dapat memberi dampak pada penyebaran penyakit

                 melalui air ataupun penyebaran lainnya. Seperti meningkatnya kasus demam berdarah
                 karena munculnya ruang baru untuk berkembang biaknya nyamuk demam berdarah.

                 Kondisi lain, perubahan iklim yang menyebabkan bencana alam disertai perpindahan

                 penduduk ke tempat pengungsian sehingga dapat memicu timbulnya penyakit seperti
                 diare, malnutrisi, dan penyakit kulit.

                     Selain itu, pada daerah yang ditutupi es terdapat permukaan tanah yang membeku

                 dengan  suhu  di  bawah  titik  beku  yang  disebut  permafrost  atau  ibun  abadi.  Tanah
                 tersebut  telah  membeku  selama  berabad-abad  dan  menyimpan  patogen,  yaitu  agen

                 biologis  yang  menyebabkan  penyakit.  Saat  permafrost  mencair,  terdapat  banyak

                 patogen  yang  terlepas  dan  menyebar  ke  banyak  wilayah  sehingga  terjadi  wabah
                 penyakit. Contoh kasusnya adalah penyakit antraks. Penyakit tersebut menyebabkan

                 kematian  sekitar  2000  ekor  rusa  di  Siberia  pada  tahun  2016  akibat  mencairnya
                 bangkai rusa yang diprediksi telah membeku selama 75 tahun pada musim panas.




















                                                                      Sumber: earth.org
                                        Gambar  7.  Permafrost merupakan  lapisan  tanah  yang


                                        membeku selama ratusan tahun dan mengandung patogen








                                                                 27
   22   23   24   25   26   27   28   29   30   31   32