Page 7 - modul tekpemb
P. 7
3. Memiliki dinding sel, klorofil
4. Autotroph fotosintetik
Divisi dari kingdom plantae :
1. Bryophyta (Lumut)
2. Pterodophyta (Paku)
3. Spermatophyte (Gymnospermae & Angiospermae)
a. Bryophyte (Lumut)
Byophyta adalah kelompok tumbuhan yang sederhana yang hidup
di tempat-tempat basah atau lembab di darat. Tumbuhan ini banyak
dijumpai di tebing-tebing tanah, batuan, di hutan, di tepi sungai
dan di cabang pepohonan sebagai epifit.
Tumbuhan lumut memiliki ciri-ciri sebagai berikut: fotosintesis
(multiselular & eukariotik), tak memiliki akar, batang & daun
sejati (talus). Tak memiliki pembuluh angkut (xylem&floem),
mengalami pergiliran keturunan (gametofit-sporofit), reproduksi
seksual dan aseksual (spora). Lumut sendiri memiliki peranan
untuk: meningkatkan kelembapan tanah, melindungi vegetasi
perintis, obat hepatitis (Marchantia polymorpha), pengganti kapas
(Sphagnum sp), tanaman hias, oksidasi air ikan, dan sumber bahan
bakar (Sphagnum sp).
Klasifikasi dari lumut, yaitu :
• Hepaticopsida (lumut hati)
tubuh berbentuk talus, berlobus seperti hati manusia; merupakan
lumut berumah dua (deoceus); Reproduksi aseksual dengan cara
fragmentasi, pembentukan gemmacup (kuncup) dan spora;
Gemmacup adalah struktur khas yang terdapat pada gametofit
berupa mangkok yang mengandung kumpulan lumut kecil; Gemma
dapat lepas dan tersebaroleh air kemudian tumbuh menjadi lumut
7