Page 94 - E-Modul Literasi Digital 2
P. 94
K l a s i f i k a s i M a h l u k H i d u p
Tata Nama Ilmiah
Menurut Carolus Linnaeus tahun 1735 pemberian
nama ilmah untuk setiap spesies menggunakan
sistem nama ganda, yang disebut binomial
nomenklatur. Pemberian nama spesies
menggunakan dua kata yang mendeskripsikan
organisme tersebut. Sistem tata nama binomial
nomenkultur mengikuti beberapa kaidah, yaitu
sebagai berikut: Menggunakan bahasa latin atau
bahasa lain yang dilatinkan Terdiri dari dua akata,
kata pertama genus dan kata kedua spesies Huruf
pertama ditulis dengan huruf besar, huruf
selanjutnya ditulis dengan huruf kecil Nama atau
singkatan deskriptor ditulis dibagian belakang
spesies. Ditulis dengan huruf tegak tanpa garis
bawah. Contohnya ialah Glycine max Merr atau
Glycine max Merr (kedelai). Merr adalah nama
deskriptor (E.D. Merri). Vicia faba L. atau Vicia faba
(buncis). L merupakan singkatan dari Linnaeus.
E - M o d u l
E - M o d u l
21
i
D
g
a
t
i
i
i
t
Literasi Digital l 9 3
L
a
s
e
r