Page 15 - E-MODUL PERMATA LENI
P. 15
Ayat tersebut menjelaskan bahwa semua orang itu dalam kebaikan dan
kenikmatan. Allah tidak akan mengubah kenikmatan-kenikmatan seseorang
kecuali mereka mengubah kenikmatan menjadi keburukan sebab perilaku
sendiri dengan bersikap zalim dan saling bermusuhan kepada saudaranya
sendiri. (Muhammad bin Jarir at-Thabari, Jami’ul Bayan Fi Ta’wilil
Qu’an, [Muassasah Ar-Risalah: 2000], Jus 16, hlm. 382)
Jadi, Maksud ayat diatas adalah Allah SWT memang maha kuasa dapat
merubah nasib semua orang dan semua kaum. Akan tetapi, hidup ini realistis.
Benda tidak akan bergerak jika tidak dikenai gaya. Begitu pula hidup, tidak
akan bergerak bahkan maju jika tidak kita beri gaya. Benda akan tetap
bergerak pada kecepatan awal jika tidak dikenai gaya. Hidup juga akan tetap
berjalan datar dan biasa saja jika tidak kita beri gaya yang lebih.
2.Hukum II Newton
Jika suatu benda diberi gaya (F) atau resultan gaya (∑ ) maka akan
mempengaruhi besaran-besaran lain dalam fisika yaitu massa benda (m) dan
percepatan (a) yang dialami benda, dimana dari analisa suatu percobaan dapat
diperoleh hubungan
Berdasarkan analisa di atas, persamaan Hukum II Newton dapat ditulis :
∑ = .
atau
“Percepatan (a) yang dihasilkan oleh resultan gaya (∑ ) yang
bekerja pada suatu benda sebanding dan searah dengan resultan gaya
tersebut, dan berbanding terbalik dengan massa benda (m)”
Berdasarkan analisa konsep di atas, dapat disimpulkan bahwa pada
Hukum II Newton berlaku untuk benda yang mengalami Gerak Lurus Berubah
Beraturan GLBB (a = konstan)
E-MODUL FISIKA KELAS X HUKUM NEWTON
8