Page 173 - Bahasa-Indonesia-BS-KLS-VII
P. 173

Nah, sekarang kalian akan mempelajari cara menanggapi sebuah buku.
                   Pelajari tanggapan terhadap buku Itam dan U berikut. Tandai bagaimana
                   penulis menggunakan informasi pada bagian buku untuk menjelaskan isi
                   buku tersebut.

                   Kegiatan 7:

                   Mencermati Tanggapan terhadap Buku



                                   Membaca




                   Nama: Rara
                   Kelas: 7B
                   Judul Buku: Itam dan U
                   Penulis: Yovita Siswati
                   Ilustrator: Evi Shelvia
                   Jumlah halaman: 48 halaman
                   Penerbit: Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan RI
                   Tahun terbit: 2020

                   Itam dan U merupakan cerita fiksi yang mengangkat kisah seorang anak
                   bernama Itam saat tsunami terjadi di Aceh. Buku bergambar ini dilengkapi
                   ilustrasi yang mengaduk-aduk emosi. Cerita ini dibuka dengan nyanyian
                   Smong yang dinyanyikan Cik Lam, seorang tokoh bapak dalam cerita
                   ini. Konon Smong, yang artinya gelombang besar, merupakan pertanda
                   terjadinya tsunami. Singkat kata, Itam terpisah dari teman bermainnya
                   saat itu, yaitu Micel, saat gempa terjadi. Itam dihantam oleh gelombang air
                   laut yang tinggi, lalu diombang-ambingkan hingga akhirnya ia tersangkut
                   di sebatang pohon kelapa. Ia menunggu di sana hingga diselamatkan oleh
                   tim penyelamat. Sayang, Itam tak dapat berjumpa dengan Micel, juga orang
                   tuanya. Itam terus mencari keluarganya dan merasa putus asa. Itam terus
                   menunggu di pohon kelapa dan menghitung jumlah hari yang dilaluinya
                   dengan menggambarnya di batang U, pohon kelapa itu.
                       Buku   ini mengisahkan proses perubahan sikap seorang anak korban
                   tsunami. Awalnya ia menangisi ayah dan ibunya yang tidak kembali, tetapi
                   ia akhirnya mampu menerima keadaannya. Proses perubahan perasaan
                   Itam digambarkan dengan baik sekali melalui ilustrasi yang berubah
                   warnanya dari gelap ke cerah. Saya suka sekali buku ini. Meskipun cerita



                                                               Bab V | Membuka Gerbang Dunia |  161
   168   169   170   171   172   173   174   175   176   177   178