Page 12 - PowerPoint Template
P. 12
Sekilas banua
Tahukah kamu itik alabio
merupakan itik lokal yang
merupakan sebaran asli geografis
di Provinsi Kalimantan Selatan
lebih tepatnya dari Desa Marmar,
Kecamatan Amuntai Selatan,
Kabupaten Hulu Sungai Utara
(HSU). Itik alabio merupakan
keturuan dari itik mallar yang
Gambar 7 mempunyai ciri khas tidak
Monumen Itik Alabio
(Sumber: Ezagren, 2011) dimiliki oleh itik dari daerah
https://id.wikipedia.org/wiki/Berkas:Itik_Alabio_Monu lannya yaitu memiliki postur
ment.jpg
tubuh
tubuh yang ramping seperti botol. Itik alabio merupakan sumber daya genetik ternak
Indonesia yang perlu dijaga dan dipelihara kelestariannya.
Itik alabio merupakan salah satu ciri khas kota Amuntai sehingga kota
Amuntai juga dikenal sebagai kota Agrowisata Itik Amuntai. Di tengah kota terdapat
sebuah patung itik Amuntai sebagai landmark kota Namanya Monumen Bebek
Alabio. Di desa Marmar sekitar 5 Km dari Kota Amuntai, ini traveler akan menemui
banyaknya masyarakat beternak itik dan menetaskan telur itik.Sebutan untuk Itik
Alabio karena pemasaran utamanya berlokasi di Alabio, Sungai Pandan. Monumen
Itik Alabio ini terletak persis di sebelah Jembatan Paliwara yang menghubungkan
dua sisi kota Amuntai yang terpisah oleh sungai besar.Kota Amuntai terletak di
pertemuan antara Sungai Negara, Sungai Tabalong dan Sungai Balangan dan
berjarak 190 km di sebelah utara Kota Banjarmasin, ibu kota provinsi Kalimantan
Selatan. Ejaan Amuntai pada zaman pendudukan Belanda adalah Amoentai,
Amoenthaij atau Amoenthay. Pada zaman Hindia Belanda dahulu dipakai sebagai
nama kawedanan Amuntai dan juga pernah dipakai sebagai nama kabupatennya
yaitu Kabupaten Amuntai.
Tadris Fluida Statis: Berbasi Pendekatan Saintifik dengan Kearifan Lokal 5
Fisika