Page 43 - STOP BULLYING

4. Tahun 2020 kasus perundungan kembali mewarnai dunia pendidikan di tanah air. Salah seorang siswa smk di malang terpaksa

harus kehilangan dua ruas jarinya karena diamputasi akibat menjadi korban bullying fisik. Fakta yang menambah miris adalah

korban dibanting temannya di atas paving sekolah dengan alasan hanya bercanda (kompas, 2022).

5. Tahun 2022 seorang siswa usia 13 tahun meninggal akibat menjadi korban bullying dari 9 orang pelaku salah satu mts negeri di

sulawesi utara. Kronologi kejadian terjadi saat korban hendak melakukan solat zuhur, tiba-tiba teman lain menutupi wajahnya

dengan sejadah lalu korban dianiaya hingga korban mengalami kelaianan usus (retrived from

https://sulut.inews.id/berita/kronologi-siswa-mts-kotamobagu-tewas-diduga-di-bully-9-teman-dianiaya-saat-ingin-salat ).

6. Kematian Yoga Cahyadi, remaja asal yogyakarta nekat melakukan tindakan menabrakan dirinya di depan kereta api yang melaju

di rel Yogyakarta pada sabtu 26 mei 2013, diduga ia melakukan tindakan bunuh diri karena tekanan dan banyaknya hujatan

yang diteima akibat gagalnya acara music yang ia selenggarakan yakni acara musik locstock fest 2, dimana dia yang menjadi

event organizer (eo)-nya. Sebelum mengakhiri hidupnya dengan tindakan bunuh diri, ia sempat mengirimkan pesan-pesan

terakhir di situs jejaring twitter "trimakasih atas sgala caci maki @locstockfest2..ini gerakan..gerakan menuju tuhan..salam"

tercatat ada beberapa korban bunuh diri lain yang diduga akibat cyberbullying. Ada baiknya berpikir dua kali dahulu sebelum

mencaci-maki seseorang via media sosial.
Unggul Kratif Inovatif Berkelanjutan