Page 112 - E-BOOK NEW 2024
P. 112
Lembaga Penjamin Simpanan (LPS)
LPS (Lembaga Penjamin Simpanan) suatu lembaga independen yang berfungsi
menjamin simpanan nasabah perbankan di Indonesia. Badan ini dibentuk berdasarkan
Undang-undang Republik Indonesia nomor 24 tahun 2004 tentang Lembaga Penjamin
Simpanan yang ditetapkan pada 22 September 2004. Undang- undang ini mulai berlaku
efektif 12 bulan sejak diundangkan sehingga pendirian dan operasional LPS dimulai pada 22
September 2005.
LPS berstatus badan hukum dan bertanggung jawab kepada presiden Republik
Indonesia.
Jenis simpanan yang dijamin oleh LPS adalah bentuk-bentuk simpanan nasabah yang
meliputi giro, deposito, sertifikat deposito, tabungan, dan bentuk-bentuk lain yang
dipersamakan. Nilai saldo yang dijamin oleh LPS adalah saldo pada saat izin bank tersebut
dicabut, dan merupakan penjumlahan dari saldo dari seluruh rekening yang dimiliki oleh
nasabah yang dimaksud.
LPS memberikan imbauan mengenai jenis simpanan nasabah yang dijamin adalah
apabila memenuhi syarat-syarat 3T :
• Tercatat dalam pembukuan bank,
• Tingkat bunganya tidak melebihi tingkat suku bunga yang ditetapkan oleh LPS,
• Tidak melakukan tindakan yang merugikan bank, seperti kredit macet.