Page 30 - SMP_Legenda Putri Pucuk Bukit Kelumpang
P. 30

Dalam  mimpinya  sang raja  tidak  dapat  berkata
            sepatah  kata  pun  melihat  sosok yang  datang

            menghampirinya.  Ia  sangat  terkejut  melihat  sang

            kakek yang  berdiri  di  hadapannya  hingga  tubuhnya

            menjadi  sangat  kaku  dan  tidak  dapat  digerakkan.
            Belum  hilang  rasa  terkejutnya,  tiba-tiba  sang  kakek

            tersebut menjelma menjadi seekor burung yang sangat

            besar.  Burung  tersebut  memiliki  bulu  yang  sangat

            lebat dan berwarna-warni. Bulu-bulunya sangat indah
            dan memancarkan cahaya. Burung tersebut kemudian

            mengepakkan sayapnya yang berwarna-warni, terbang,

            dan perlahan menghilang tanpa jejak.

                                         ***
                Seketika  Sultan  Mahmud  Malim  Demawan  pun

            terbangun  dari  tidurnya.  Ternyata  hari  sudah

            pagi,  matahari  telah  terbit  dan  menyinari  tenda

            peristirahatannya.  Ia masih  seakan  tidak  percaya
            dengan  mimpi  yang  dialaminya.  Sang  raja  berkata

            kepada dirinya sendiri, “Siapakah gerangan kakek tua

            itu? Mengapa mimpi itu terasa seperti nyata?”  Sang raja

            bertanya-tanya dalam hatinya apa maksud dari mimpi






            20
   25   26   27   28   29   30   31   32   33   34   35