Page 23 - SMP_Manusia Menikah dengan Petir
P. 23

3. BERKAUL KE PUNCAK BUKIT MUNDI









                 Untuk  memenuhi  harapan  agar  anak  yang  lahir
            nanti laki-laki, Nang Wayan bersama isterinya pergi ke

            pura di puncak Bukit Mundi guna memohon ke hadapan

            Hyang Widhi dan roh-roh suci leluhur agar dikaruniai

            keturunan  laki-laki.  Setelah  Men Wayan  menyiapkan
            sesajen  termasuk  pula  bekal  sangu,  mereka  pun

            berangkat menyusuri jalan setapak berkelok-kelok dan

            mendaki  menuju  ke  puncak  Bukit  Mundi.  Walaupun

            Men Wayan berjalan mendaki sambil menjunjung keben
            berisi  sesajen,  dalam  kondisi  hamil  pula,  tetapi  tak

            tampak  tanda-tanda  kelelahan  menderanya.  Embusan

            napas  dan  derap  langkahnya  tak  sedikit pun terlihat

            lemah  menapaki  tanah  berkapur  putih  di sepanjang
            perjalanan.

                 Terik  matahari  mulai  terasa  menyengat  kulit,

            mereka  pun  mencari  tempat  untuk  istirahat.  Pohon

            kemuning,  yang  tinggi,  besar,  berdaun  lebat  menjadi


                                          13
   18   19   20   21   22   23   24   25   26   27   28