Page 71 - E-MODULE SISTEM GERAK MANUSIA
P. 71

V. Gangguan Sistem Gerak
                    Gangguan sistem gerak dapat terjadi pada tulang. persendian, maupun otot.
             Penyebabnya  bermacam-macam,  karena  infeksi  mikroorganism,  kerusakan  fisik
             akibat  kecelakaan,  kekurangan  garam  mineral  dan  vitamin,  gangguan  fisiologis,
             beban aktivitas yang berlebihan, atau kesalahan sikap tubuh. Mari kita pelajari,
             A. Gangguan pada tulang
             1) Fraktura (Patah Tulang)
                           Fraktura  dalah  patah  tulang,  terjadi  jika  tenaga  yang  melawan  tulang  lebih

             besar daripada kekuatan tulang. Jenis dan parahnya patah tulang dipengaruhi oleh
             usia penderita, kelenturan tulang, jenis tulang, dan seberapa besar kekuatan yang
             melawan tulang.
              a. Fraktura  simpleks  (sederhana  tertutup),  tulang  yang  patah  tidak  tampak  dari
                luar.  Untuk lebih jelasnya perhatikan (gambar 3.1 )

             b. Fraktur kompleks (majemuk terbuka), tulang yang patah tampak dari luar karena
                tulang telah menembus kúlit atau kulit mengalami robekan. Untuk lebih jelasnya
                perhatikan gambar 3.1 dibawah ini



















                                         Gambar 3.1. Fraktur terbuka-tertutup
                                               Sumber : https://rb.gy/5ax43

              c. Fraktur  avulsi,  patah  tulang  yang  disebabkan  oleh  kontraksi  otot  yang  kuat,
                sehingga  menarik  bagian  tulang  tempat  tendon  melekat.  Sering  terjadi  pada
                bahu dan lutut. Perhatikan gambar 30 dibawah ini



















                                                Gambar 3.2 Fraktur avulsi
                                               Sumber : https://rb.gy/5qlsr
                                                                                                            56
   66   67   68   69   70   71   72   73   74   75   76