Page 27 - MODUL PEMBELAJARAN TEKS PUISI BERBASIS E-BOOK
P. 27

KUNCI JAWABAN


                   Kegiatan Pembelajaran 1



                     No                          Jawaban dan Uraian Pembahasan

                      1.    Majas (gaya bahasa) yang terdapat dalam teks puisi di atas antara lain:
                               Personifikasi: Menggambarkan mata air air matamu ibu yang tetap lancar
                                mengalir sebagai sesuatu yang hidup dan memiliki sifat-sifat manusia.
                               Metafora: Menggambarkan kasih ibu sebagai samudera sempit,  lautan
                                teduh, tempat mandi, mencuci lumut pada diri, berlayar, menebar pukat,
                                melempar sauh, lokan-lokan, mutiara, dan kembang laut.
                               Metonimi: Menggambarkan bunga kembang menyemerbak bau sayang
                                sebagai simbol kehadiran ibu.
                               Sinestesia:  Menggambarkan  menulis  langit  biru  dengan  sajak  sebagai
                                penggabungan antara indra penglihatan dan indra pendengaran.

                      2.    Pengimajian (citraan) yang terdapat dalam teks puisi tersebut antara lain:
                               "Musim  kemarau  sumur-sumur  kering,  daunan  pun  gugur  bersama
                                reranting" menggambarkan kekeringan dan gugurnya dedaunan sebagai
                                metafora  dari  situasi  yang  sulit  dan  kehilangan  yang  dirasakan  saat
                                merantau.
                               "Mayang  siwalan  memutikkan  sari-sari  kerinduan"  menggambarkan
                                keindahan dan kenangan yang muncul melalui metafora bunga mayang
                                siwalan yang memancarkan kerinduan.
                               "Bunga kembang menyemerbak bau sayang" menggambarkan kehadiran
                                ibu dengan menggunakan bunga kembang sebagai simbol kasih sayang.
                      3.    Tiga kata konkret yang terdapat dalam teks puisi tersebut adalah:
                               Sumur: Merujuk pada sumur-sumur yang mengering, menggambarkan
                                situasi kekeringan dan kesulitan.
                               Mata air: Menggambarkan mata air air matamu ibu yang mengalir lancar,
                                sebagai simbol kasih dan kepedulian ibu.
                               Langit  biru:  Menggambarkan  langit  yang  biru,  menciptakan  citra
                                keindahan dan ketenangan.
                      4.    Kata  konotatif  dalam  teks  puisi  tersebut  tidak  terdapat  dalam  teks  yang
                            diberikan.
                      5.    Pada puisi tersebut, tidak terdapat pengaturan bunyi akhir yang konsisten
                            atau  rima  yang  jelas.  Puisi  ini  lebih  fokus  pada  penggunaan  majas  dan
                            imajinatif dalam pengungkapannya.
                      6.    Puisi tersebut ditampilkan dalam format paragraf dengan setiap baris yang
                            dikelompokkan dalam paragraf terpisah. Namun, tidak ada penggunaan tata
                            wajah khusus seperti perubahan ukuran huruf, gaya huruf, atau penempatan
                            teks yang tidak biasa dalam teks puisi tersebut.
                      7.    Puisi "IBU" mengandung makna penghargaan, cinta, dan rindu pada ibu. Puisi
                            ini menggambarkan hubungan kuat antara anak dan ibu, meskipun terpisah
                            oleh jarak dan waktu. Amanat dalam puisi ini yaitu engajak untuk menghargai
                            peran ibu, merenungkan pentingnya  hubungan keluarga yang penuh cinta,
                            dan mengapresiasi keindahan alam sekitar.


                                           Modul Pembelajaran Berbasis E-book Materi Teks Puisi Kelas X SMA | 27
   22   23   24   25   26   27   28   29   30