Page 13 - E-Modul Sistem Ekskresi Biologi Kelas XI Kurikulum Merdeka
P. 13
Sistem Ekskresi pada Manusia: Paru-paru
Paru-paru selain sebagai organ pernapasan juga merupakan organ ekskresi
karena mengeluarkan sisa metabolisme berupa CO dan H O yang berbentuk
2
2
uap air.
CO dan H O tersebut dihasilkan dari
2
2
proses katabolisme respirasi
intraseluler yang terjadi secara aerob
(memerlukan O ) di dalam
2
mitokondria, untuk menghasilkan
energi berupa ATP (adenosin
trifosfat). Gambar .Respirasi sel
Sumber: WaliyyatulAzzahra
Pada respirasi intraseluler digunakan senyawa kompleks berupa karbohidrat,
protein, atau lemak. Zat sisa CO dan H O dari sel-sel jaringan diangkut oleh
2
2
darah menuju jantung, ke paru-paru, selanjutnya melalui saluran pernapasan
dibuang keluar tubuh.
Sistem Ekskresi pada Manusia: Kulit
Kulit merupakan organ terbesar yang menutupi seluruh area tubuh yang
memiliki beberapa fungsi, yaitu sebagai berikut.
Ekskresi, yaitu mengeluarkan lemak dan keringat yang mengandung air,
+
garam, urea, serta ion-ion seperti Na
Perlindungan, yaitu melindungi tubuh dari mikroorganisme, radiasi sinar
matahari, iritasi kimia, dan gangguan mekanik.
Pengaturan suhu badan oleh kelenjar keringat dan pembuluh darah.
Metabolisme, yaitu menyintesis Vit. D dengan bantuan sinar matahari
dan menyimpan lemak sebagai sumber energi cadangan.
Komunikasi, yaitu penerimaan stimulus lingkungan oleh reseptor kulit,
misalnya perubahan suhu, sentuhan dan tekanan.
8