Page 234 - BAB 1
P. 234
Dukungan social (social support) oleh Gottlieb (1983)
didefinisikan sebagai informasi ferbal atau nonverbal , saran dan
bantuan nyata atau tingkah laku yang diberikan oleh orang-orang
yang akrab dengan subjek di dalam lingkungan sosialnya atau yang
berupa kehadiran yang dapat memberikan keuntungan emosional
atau berpengaruh terhadap tingkahlaku penerimanya. Orang yang
merasa mendapatkan dukungan social secara emosional
perasaannya merasa tenang dan senang karena merasa mendapat
perhatian, saran atau kesan yang menyenangkan hatinya.
Dukungan social juga dapat dikatakan sebagai kesediaan,
kepedulian dari orang-orang yang dapat diandalkan , menghargai
dan menyayangi kita (Sarason, 1983). Ia juga mengatakan bahwa
dukungan social selau mencakup:
Jumlah sumber dukungan social yang tersedia, merupakan
persepsi individu terhadap sejumlah orang yang dapat
diandalkan saat individu membutuhkan (pendekatan kuantitas)
Tingkatan kepuasan dukungan social yang diterima, berkaitan
dengan persepsi individu bahwa kebutuhannya akan terpenuhi
(pendekatan kualitas).
Kedua hal terebut di atasperlu dipahami oleh individu yang
ingin memberikan dukungan social karena menyangkut persepsi
tentang keberadaan dan ketepatan dukungan social bagi seseorang.
Dukungan social bukan sekedar pemberian bantuan, tetapi lebih
kepada bagaimana persepsi si penerima dukungan terhadap makna
dari bantuan tersebut. Hal tersebut ada keterkaitannya dengan
ketepatan dukungan social yang diberikan, artinya bahwa orang
yang menerima dukungan merasakan manfaat bantuan bagi dirinya
Asih Kuswardinah 225

