Page 86 - BUKU PENGAYAAN ENERGI MATAHARI DAN MANFAATNYA
P. 86

kemudian memantul di belakang tetesan hujan dan semakin terpisah saat

                menjauh  dari  tetesan  hujan.  Akibatnya,  cahaya  tampak  melengkung


                menjadi kurva warna yang disebut pelangi.

                          Pelangi adalah fenomena gelombang elektromagnetik,  optik, dan

                meteorologi  berupa  cahaya  warna-warni  yang  berjalan  sejajar  satu  sama

                lain  di  langit  atau  media  lainnya.  Pelangi  merupakan  bagian  dari


                spektrum elektromagnetik yang dapat  dilihat oleh mata manusia. Ketika

                sinar matahari bersinar setelah hujan berhenti, cahayanya melewati tetesan

                air  hujan  di  udara.  Udara  dan  tetesan  hujan  memiliki  kepadatan  yang

                berbeda.  Oleh  karena  itu,  ketika  sinar  matahari  mencapai  tetesan  hujan


                dari udara, arah rambat cahayanya menjadi bengkok.

                          Cahaya yang dipancarkan matahari bersifat polikromatik, artinya

                terdiri  dari  beberapa  panjang  gelombang.  Oleh  karena  itu,  cahaya


                polikromatik        ini    dapat      dibedakan        menjadi       beberapa        cahaya

                monokromatik,  yaitu  cahaya  yang  hanya  terdiri  dari  satu  panjang

                gelombang  yang  terlihat  jelas  oleh  mata,  misalnya  merah,  dan  proses

                menuju  hal  tersebut  dapat  terlihat  jelas  pada  pelangi.  Saat  hujan  turun

                rintik-rintik,  partikel  air  memenuhi  atmosfer  dan  sinar  matahari  yang


                masuk  ke  bumi  dimodulasi  oleh  partikel  air.  Setiap  panjang  gelombang

                dibiaskan/dibengkokkan  pada  sudut  yang  berbeda.  Hal  ini  dikarenakan

                setiap  warna  yang  dibiaskan  mempunyai  frekuensi  dan  panjang


                gelombang yang berbeda-beda.


            C.  Proses Terjadinya Pelangi

                          Cahaya  merupakan  energi  berupa  gelombang  elektromagnetik

                dengan  panjang  gelombang  kurang  lebih  380  hingga  750  nm.  Semua


                cahaya  berasal  dari  sumber  cahaya.  Contoh  sumber  cahaya  antara  lain



                                                                                                         79
   81   82   83   84   85   86   87   88   89   90   91