Page 6 - Microsoft Word - pdfslide.net_1-buku-konstruksi-bangunan1-2013
P. 6
Secara umum, proyek konstruksi ada beberapa jenis, diantaranya yaitu;
1) Proyek Konstruksi Teknik Sipil (heavy engineering construction);
Merupakan suatu proses penambahan infrastruktur pada suatu lingkungan
terbangun (built environment). Pemilik proyek (owner) biasanya
pemerintah baik pada tingkat nasional atau daerah. Pada proyek ini
elemen desain, finansial dan pertimbangan hukum tetap menjadi
pertimbangan penting, walaupun proyek ini lebih bersifat non-profit dan
mengutamakan pelayanan masyarakat (public services). Beberapa proyek
konstruksi yang termasuk pada jenis proyek ini antara lain proyek
pembangkit listrik, jalan raya), jalan kereta api, bendungan, pertambangan,
dan lainnya.
2) Konstruksi bangunan gedung (building construction); Merupakan tipe
proyek konstruksi yang paling banyak dilakukan. Tipe konstruksi ini
menekankan pada pertimbangan konstruksi dan teknologi praktis, dan
pertimbangan pada peraturan bangunan setempat.
3) Proyek bangunan perumahan/pemukiman (residential Construction);
Merupakan proyek pembangunan perumahan pemukiman didasarkan
pada tahapan pembangunan yang secara serempak dengan penyediaan
prasarana penunjang. Jenis proyek ini sangat memerlukan perencanaan
yang matang untuk infra struktur yang ada dalam lingkungan pemukiman
tersebut seperti jaringan jalan, air bersih, listrik dan fasilitas lainnya
4) Konstruksi Bangunan Industri (industrial construction); Merupakan
bagian yang relatif kecil dari industri konstruksi, namun merupakan suatu
komponen yang penting. Pemilik proyek (owner) biasanya merupakan
suatu perusahaan atau industri besar, seperti perusahaan minyak,
farmasi, kimia dan industri lain. Proses yang dilakukan dalam industri ini
membutuhkan keahlian khusus di bidang perencanaan, desain dan
konstruksi.
Di Indonesia, jenis pekerjaan konstruksi disebutkan dalam undang-undang
jasa konstruksi (UU no 18 tahun 1999), meliputi:
1) Pekerjaan arsitektural yang mencakup antara lain pengolahan bentuk
dan massa bangunan gedung berdasarkan fungsi serta persyaratan yang
diperlukan setiap pekerjaan konstruksi.
257