Page 183 - Alohomora - Smandel XII IPS 1
P. 183

EPILOG



                 Pada  akhirnya,  Fakih  berhasil  terpilih  menjadi  Ketua  Osis  di
           Sekolahnya. Najwa yang akhirnya dengan senang hati berbagi tentang rasanya
           menjadi si introvert di dalam kelas. Rio yang akhirnya mampu membuktikan
           kepada  semua  orang  bahwa  usaha  tidak  akan  menghianati  hasil.  Bahkan
           Miftah yang mulai merealisasikan bahwa people come n go itu nyata adanya.
                  Kemudian Unesco mengalami kehilangan, kepulangan, dan kesunyian
           atas  berpulangnya  M.  Rifkih  Fauzan  menuju  pangkuan  Allah  S.W.T.  pada
           Agustus  2023  kemarin.  Rifkih  merupakan  seseorang  yang  sangat  berjuang
           melawan  penyakit  yang  diidapnya  dan  keluar  masuk  Rumah  Sakit  selama
           kurang  lebih  3  tahun.  Selama  proses  penyembuhannya,  kami  IPS  1  banyak
           terkendala  kondisi  untuk  menjenguk  dan  memberi  semangat  kepada
           Almarhum  untuk  tetap  berjuang.  Bahkan  kepulangannya  merupakan  sesuatu
           yang  tidak  disangka-sangka.  Melalui  media  sosial  yang  Almarhum  punya,
           Almarhum  pernah  memposting  sebuah  postingan  dengan  caption  "Sahabat-
           sahabatku, suatu saat nanti, jika aku kalah atau telah pergi karena penyakitku
           dan aku tidak bisa lulus sekolah bersama kalian semua, tolong yah datang ke
           tempat  peristirahatan  terakhirku  sambil  membawa  ijazah  kelulusan  kalian".
           Almarhum  dimakamkan  di  Sulawesi  Selatan  sehari  setelah  Almarhum
           menghembuskan nafas terakhir. Kapanpun itu, yang telah menjadi bagian dari
           kami,  tetap  terus  kami  kenang  canda  tawanya  di  sini.  Peluk  hangat  untuk
           keluarga yang ditinggalkan, semoga Almarhum berada pada sisi terbaik Allah
           Swt.  Aamiin Ya Rabbal Alamin.
                 Terima  kasih  kepada  Ibu  Winnarsih,  S.Pd.  selaku  Guru  Bahasa
           Indonesia yang telah memberika tugas akhir yang sangat bermanfaat bagi kami
           nantinya,  terima  kasih  kepada  seluruh  pembaca  yang  telah  membaca  dan
           masuk  pada lorong  waktu  kisah  SMA  kami, dan  yang  terakhir, terima  kasih
           kepada UNESCO yang sudah ingin berbagi semua bentuk Suka Duka dalam
           perjalan ini. Semoga kita dapat bertemu di lain waktu, cerita baru, dengan rasa
           dan kehangatan yang sama.

                 Selamat Jalan, sampai bertemu lagi, Unesco.








                                                                        171
   178   179   180   181   182   183   184   185   186   187   188