Page 55 - Alohomora - Smandel XII IPS 1
P. 55
Akhirnya feni yang juga bingung itu membantu mencari tau mengapa
motor putri tidak dapat dinyalakan.Setelah dilihat, rupanya motor milik putri
kehabisan minyak,dan menyebabkan motor putri tidak dapat menyala saat
dinyalakan.
“Ya Allah putri,ini motor kamu kehabisan minyak makannya tidak bisa
dinyalakan,
“Ahh iya kehabisan minyak ternyata.Bagaimana ini feni?”Aku tidak
membawa uang lebih.”Ujar putri dengan nada lesu.Ia sedih karena motor
miliknya tenggah kehabisan minyak dan ia pun tak membawa uang lebih.
Karena tak tega melihat wajah sedih temannya dan juga keadaan
sekolah yang sudah lumayan sepi, feni pun memutuskan untuk berinisiatif
membantu membelikan sebotol minyak untuk di isi ke motor milik putri.
“Ya sudah put,biar aku coba bantu mengisi minyak di motormu.”ayo
kita menepi di depan kantor.” Tujuknya pada kantor yang terletak didekat
gerbang sekolah, karena cuaca yang memang sedang terik membuat mereka
engan terkena panas dan berkeringat.
Setelah menepi,feni langsung memposisikan motor putri untuk mengisi
minyak.Ia pun mencoba untuk membuka bagasi motor putri,lima menit
berlalu, akhirnya feni pun berhasil mengisi minyak di motor milik putri.
“put, coba deh motornya kamu nyalakan,sudah bisa belum?” Perintah
feni kepada temannya,putri.putri pun mencoba apa yang diperintahkan oleh
feni,dan benar saja motor milik putri sudah bisa dinyalakan lagi. Putri pun
senang akhirnya motornya sudah bisa dipergunakan untuknya pulang.
Putri yang sudah dibantu oleh temannya itu, tak lupa untuk
mengucapkan terimakasih, karena feni telah membantunya.“Feni terimakasih
banyak yah, berkat bantuan mu ini, motorku sudah bisa ku gunakan
kembali.Sekali lagi terimakasih ya.”Ucapnya kepada feni.
Feni,yang memang senang membantu teman nya itu dengan senyum
yang merekah seraya berkata “Sama-sama putri cantik,kamu kan sahabat aku,
dan tugas kita sebagai sahabat itu untuk saling membatu satu sama lain bukan?
Yasudah kalau begitu, sekarang berhubung motor kamu sudah nyala, kita
pulang yuk.” Ajak feni,karena mengingat mereka sudah lama berada di
lingkungan sekolah semenjak motor milik putri kehabisan minyak.
“Iya, terimakasih sekali lagi” Jawabnya sambil tersenyum dan memeluk
erat sahabatnya itu. “Ya sudah yuk, kita pulang. Pasti Ayah dan Bunda sudah
menungguku dirumah.” Pikirnya, karena memang putri adalah anak yang
sangat dijaga oleh kedua orang tuanya.
43