Page 81 - E-MODUL INTERAKTIF TERINTEGRASI PBL SISTEM EKSKRESI_Neat
P. 81

RANGKUMAN






            1. Ginjal  menjadi  organ  utama  dalam  sistem  ekskresi  manusia  yang
               memproduksi urine sebagai produk yang diekskresikan.


           2. Ginjal tersusun atas jutaan unit fungsional bernama nefron yang terdiri
               atas  glomerulus  dan  kapsula  bowman  (badan  malphigi),  tubulus

               kontortus  proksimal  lengkung  henle,  tubulus  kontortus  distal,  dan

               duktus koligen.

           3   Terdapat 3 proses dasar dalam pembentukan urine pada ginjal, yaitu
               proses  filtrasi  dalam  glomerulus  dan  kapsula  bowman,  proses

               reabsorpsi dalam tubulus kontortus proksimal, lengkung henle, tubulus
               kontortus  distal,  dan  duktus  koligen  serta  proses  augmentasi  dalam

               tubulus kontortus distal.

           4.  Hati menjadi organ ekskresi manusia yang terbesar sekaligus terberat

               di dalam tubuh.

           5.  Hati  terdiri  atas  beberapa  belahan  dan  setiap  belahan  tersusun  dari

               banyak  sekali  bagian  yang  lebih  kecil  berbentuk  segi  enam  atau

               heksagonal.

           6.  Hati  tersusun  atas  jutaan  sel-sel  hati  berinti  (hepatosit),  beberapa

               pembuluh  darah  yang  mengantarkan  oksigen  dan  zat-zat  yang  akan
               diproses  di  dalam  hati,  rongga  di  antara  barisan  hepatosit

               mengandung sel-sel kupffer pada dindingnya yang berperan sebagai

               makrofag  untuk  pertahanan  hati  dari  bakteri  atau  mikroorganisme
               asing yang masuk.


           7.   Sebagai organ ekskresi, hati berperan dalam mengeluarkan ammonia,

               zat  beracun  yang  sebenarnya  merupakan  produk  dari  proses
               deaminasi dalam mengolah kelebihan asam amino di dalam tubuh.


           8.  Organ  ekskresi  ini  juga  rentan  mengalami  gangguan  yang  apabila
               terjadi kelainan struktur maka fungsinya juga akan terganggu.





          E-Modul Interaktif Terintegrasi PBL Sistem Ekskresi                                               78
   76   77   78   79   80   81   82   83   84   85   86