Page 13 - Buku IPS Saintifik Tematik Tema 4
P. 13
Pojok Baca
Di pulau Jawa, kegiatan gotong royong disebut dengan gugur
gunung. Gugur gunung menggambarkan aktivitas dalam suatu
masyarakat yang saling berhubungan dan saling membantu dalam
mewujudkan sebuah pekerjaan yang berguna untuk umum atau
orang banyak. Melalui hal ini, banyak nilai moral yang dapat dipelajari.
Biasanya gugur gunung dilakukan saat hari Minggu, hari libur, atau
menjelang hari raya dan hari peringatan kemerdekaan. Membersihkan
selokan atau parit, membuat jalan setapak, membangun pos kamling,
hingga membuat jembatan merupakan serangkaian kegiatan yang
masyarakat Jawa sebut sebagai gugur gunung. Umumnya, gugur
gunung dilakukan secara berkelompok, misalnya satu kampung atau
satu desa.
3. Pengaruh Sistem Sewa Tanah (Landrente Stelsel),
Sewa tanah didasarkan pada pemikiran pokok mengenai hak
penguasa sebagai pemilik semua tanah yang ada. Tujuan sewa tanah
yaitu untuk meningkatkan tingkat kemakmuran penduduk di Jawa dan
merangsang produksi tanaman dagangan.Sewa tanah diperkenalkan
di Jawa semasa pemerintahan peralihan Inggris (1811-1816) oleh
Gubernur Jenderal Stamford Raffles,
4.Pengaruh Sistem Tanam Paksa (cultuurstelsel)
Dengan adanya sistem eksploitasi tenaga kerja serta sektor
ekonomi khususnya di bidang pertanian ini diharapkan pemerintahan
Belanda mampu menutup kekurangan kas negara. Kewajiban rakyat
menanam jenis tanaman yang laku di luar menjadi
harapan yang cukup terang bagi pemerintahan
Belanda dalam meningkatkan pendapatan/
keuntungan.
HOME IPS SAINTIFIK TEMATIK UNTUK SMP KELAS VIII 7