Page 44 - Permen PANRB No. 9 Tahun 2021
P. 44
- 44 -
c. memberikan rekomendasi kenaikan pangkat
dan/atau jenjang jabatan;
d. memberikan rekomendasi mengikuti Uji Kompetensi;
e. melakukan pemantauan terhadap hasil penilaian
capaian tugas jabatan;
f. memberikan pertimbangan penilaian SKP; dan
g. memberikan bahan pertimbangan kepada Pejabat
yang Berwenang dalam pengembangan PNS,
pengangkatan dalam jabatan, pemberian tunjangan
dan sanksi, mutasi, serta keikutsertaan Penyuluh
Agama dalam pendidikan dan pelatihan.
(3) Tim Penilai Angka Kredit Jabatan Fungsional Penyuluh
Agama terdiri atas:
a. Tim Penilai pusat bagi:
1. menteri yang menyelenggarakan urusan
pemerintahan di bidang agama untuk Angka
Kredit bagi Penyuluh Agama Ahli Utama;
2. pejabat pimpinan tinggi madya yang membidangi
kesekretariatan untuk Angka Kredit bagi
Penyuluh Agama Ahli Madya.
b. Tim Penilai Kantor Wilayah bagi Kepala Kantor
Wilayah Kementerian Agama Provinsi untuk Angka
Kredit Penyuluh Agama Ahli Pertama, Penyuluh
Agama Ahli Muda dan Penyuluh Agama kategori
Keterampilan.
Pasal 34
(1) Tim Penilai sebagaimana dimaksud dalam Pasal 33 terdiri
atas pejabat yang berasal dari unsur teknis yang
membidangi bimbingan atau penyuluhan agama, unsur
kepegawaian, dan Penyuluh Agama.
(2) Susunan keanggotaan Tim Penilai sebagaimana dimaksud
pada ayat (1) sebagai berikut:
a. seorang ketua merangkap anggota;
b. seorang sekretaris merangkap anggota; dan
c. paling kurang 3 (tiga) orang anggota.