Page 56 - E-MODUL TUMBUH KEMBANG MAKHLUK HIDUP_SMA/MA FASE F
P. 56
Kirinyuh memiliki potensi sebagai bahan baku fungisida
nabati karena mudah ditemui, merupakan tanaman liar
sehingga memiliki jumlah yang banyak, dan memiliki sifat
antimikroba. Kirinyuh memiliki kandungan yang kaya
akan senyawa bioaktif, diantaranya memiliki senyawa
saponin, tannin, alkaloid, steroid dan flavonoid (Diba et al.,
2022). Menurut Wulandari et al. (2018), bahwa senyawa
saponin, tannin, alkaloid, steroid dan flavonoid tersebut
merupakan senyawa metabolit sekunder yang dapat
mengendalikan penyakit tanaman. Senyawa-senyawa
yang terkandung dalam tanaman kirinyuh dapat diambil
melalui proses ekstraksi (Verdiana et al., 2018)
Penasaran tidak?
Bagaimana pengaruh fungisida ekstrak etil asetat
daun kirinyuh terhadap pertumbuhan tanaman
tomat yang terinfeksi jamur Fusarium oxysporum?
Temukan jawabannya pada hasil penelitian ini!
48