Page 35 - Materi Ajar Termodinamika Bermuatan Ayat-ayat Al-Qur'an
P. 35
Perubahan dan Perhitungan Entropi
Selama perubahan entropi, suatu proses didefinisikan sebagai jumlah panas yang
dipancarkan atau diserap secara isotermal dan reversibel dibagi dengan suhu absolut.
Rumus entropi diberikan sebagai berikut:
q
∆S =
T
dimana
∆S = Perubahan entropi
q =Kalor (Joule)
T =Suhu (K)
Jika kita menambahkan jumlah kalor yang sama pada suhu yang lebih tinggi dan suhu
yang lebih rendah, keacakan akan maksimum pada suhu yang lebih rendah. Oleh karena
itu, ini menunjukkan bahwa suhu berbanding terbalik dengan entropi.
Perubahan entropi total, ∆S total =∆S lingkungan +∆S sistem
Jika sistem kehilangan sejumlah kalor q pada suhu T , yang diterima oleh lingkungan
1
pada suhu T .
2
Jadi total ∆S dapat dihitung
q
∆S sistem =-
T 1
q
∆S lingkungan =
T 2
q q
Jumlah ∆S =- +
T 1 T 2
• Jika ∆S total positif, prosesnya terjadi secara spontan.
• Jika ∆S total negatif, prosesnya tidak spontan.
• Jika ∆S total adalah nol, maka proses berada pada kesetimbangan.
Perlu Diingat:
• Proses spontan tidak dapat diubah secara termodinamika.
• Proses ireversibel akan mencapai keseimbangan setelah beberapa waktu.
• Perubahan entropi selama pemuaian isotermal dapat dibalikkan gas ideal.
Pojok Hadis
َ َ
َ
َ
َ
ُﮫَﻟ ﻮُﻋْﺪَﯾ ﺢِﻟﺎَﺻ ٍﺪﻟ َ َ ِ ِﮫﺑ ْ وأ َ و ُﻊَﻔَﺘﻨُﯾ ٍﻢﻠِﻋ َ ْ وأ ْ ْ ٍﺔَﯾ ِ رﺎَﺟ ٍﺔﻗَﺪَﺻ ْﻦﻣ ِ َءﺎَﯿْﺷأ ِﺔﺛﻼﺛ ْﻦﻣ ﱠ ﻻِإ ِ َ َ ُﮫُﻠَﻤَﻋ ُﮫْﻨَﻋ َﻊﻄَﻘﻧا ْ ُنﺎَﺴْﻧﻹا ْ َتﺎﻣ َ اذِإ
ِ
ٍ
"Apabila seorang muslim meninggal, maka amalannya terputus kecuali dari tiga perkara; sedekah
jariyah, ilmu yang bermanfaat, atau anak shalih yang mendoakannya "
Hadis Riwayat. Abu Daud, No. 2494
35