Page 22 - ZAMAN PRASEJARAH
P. 22

2. Hasil budaya yang ditemukan pada zaman mesolitikum, yaitu:



                  a. Kjokkenmoddinger


                  Kjokkenmoddinger ini berasal dari bahasa Denmark, kjokken yang berarti “dapur” dan modding

                  berarti “sampah”. Kjokkenmoddinger adalah sampah-sampah dapur berupa tumpukan kulit kerang.

                  Kjokkenmoddinger ditemukan di sepanjang pantai timur Sumatera. Penemuan hasil budaya dari

                  kjokkenmoddinger adalah peeble, kapak genggam, kapak pendek, dan pipisan. Pipisan merupakan

                  batu penggiling yang digunakan untuk menggiling makanan dan menghaluskan cat merah yang berasal

                  dari tanah merah. Cat merah ini diperkirakan digunakan untuk kepentingan religius dan ilmu sihir.


                  b. Abris Sous Roche



                  Manusia pada zaman ini manusia purba tinggal di gua-gua pada tebing pantai yang dinamakan Abris

                  Sous Roche. Hasil budaya yang ditemukan dari gua-gua tersebut yaitu peralatan dari batu yang telah

                  diasah serta peralatan dari tulang dan tanduk (banyak ditemukan di gua Lawa, Sampung, Ponorogo,

                  Jawa Timur, karena itu disebut sebagai Sampung Bone Culture). Abris Sous Roche juga banyak

                  ditemukan di Besuki, Bojonegoro, dan Sulawesi Selatan.
   17   18   19   20   21   22   23   24   25   26   27