Page 37 - Sosiologi Pendidikan
P. 37

dengan  batas-batas  yang  jelas.  Selo  Soemarjan  menjelaskan


        bahwa masyarakat adalah orang-orang yang hidup bersama dan
        menciptakan kebudayaan (Zaitun, 2018).


            Peter  L.  Berger  mendefinisikan  masyarakat  sebagai

        seperangkat hubungan manusia yang komprehensif yang terdiri

        dari  bagian-bagian  yang  membentuk  hubungan  sosial.

        Hubungan seperti itu teratur daripada acak. Dengan kata lain,

        semuanya  berjalan  sesuai  dengan  sistem.  Berger  juga

        mendefinisikan masyarakat sebagai suatu sistem interaksi atau

        perilaku  yang  melibatkan  setidaknya  dua  orang  yang

        mempengaruhi perilaku orang lain.


            Dari  definisi  tersebut,  ada  beberapa  elemen  dasar  yang

        terlibat dalam masyarakat, seperti: (1) Sekelompok orang yang

        hidup bersama, (2) hidup bersama untuk waktu yang lama, (3)

        setiap orang sadar bahwa mereka adalah subjek, dan kelompok

        itu dapat bertindak secara mandiri, dan (4) koeksistensi sistemik

        seperangkat norma yang menimbulkan budaya dan (5) mengikat
        kehidupan bersama.


            Dari sudut sosiologis, masyarakat dibentuk oleh faktor-faktor

        berikut: (1) faktor yang berkaitan dengan naluri biologis untuk

        mengembangkan  keturunan  orang  lain,  (2)  urgensi  untuk

        mencari  kekuatan  bersama  dan  kebutuhan  hidup  sehari-hari.

        Manusia adalah makhluk sosial yang secara intrinsik menentukan



                                            30
   32   33   34   35   36   37   38   39   40   41   42