Page 22 - E-MODUL IPA BERBASIS SETS_PEMANASAN GLOBAL KELAS VII
P. 22
Pembelajaran 1 MENU
Sekilas Ilmuwan
Ilmuwan telah mempelajari efek rumah kaca sejak tahun
1824. Joseph Fourier menyatakan bahwa bumi akan jauh lebih
dingin apabila tidak memiliki atmosfer. Adanya gas-gas rumah
kaca inilah yang membuat iklim bumi layak huni. Tanpa
adanya efek rumah kaca, permukaan bumi akan berubah
sekitar 15,6 derajat celcius lebih dingin
RANGKUMAN
1. Efek rumah kaca adalah proses pemanasan alami yang terjadi Ketika gas-gas
tertentu di atmosfer bumi menyerap panas.
2. Proses efek rumah kaca yaitu ketika radiasi sinar Matahari mengenai permukaan
Bumi, maka akan menyebabkan Bumi menjadi panas. Radiasi panas Bumi akan
dipancarkan lagi ke atmosfer. Radiasi panas Bumi yang kembali dipantulkan oleh
Bumi terhalang oleh gas-gas rumah kaca berupa uap air, metana (CH ), karbon
4
dioksida (CO ), dinitrogen (N O), dan clorofluorocarbon (CFC). Sehingga
2
2
terperangkap dan dipantulkan kembali ke Bumi.
3. Gas-gas rumah kaca anatara lain uap air, metana, karbon dioksida, dinitrogen
oksida, klorofluorokarbon, dan ozon.
4. Efek rumah kaca terjadi karena adanya gas-gas rumah kaca yang menumpuk di
atmosfer gumi sehingga menyerap radiasi panas dari bumi.
5. Dampak dari efek rumah kaca yaitu terjadinya pemanasan global yang mana suhu
di permukaan bumi meningkat.
6. Berdampak terhadap makhluk hidup terutama manusia seperti berikut: manusia
tidak dapat menyesuaikan diri dengan panasnya matahari, manusia dapat terkena
kanker kulit karena penerimaan cahaya matahari yang berlebihan, menyebabkan
katarak pada manusia akibat masuknya sinar ultraviolet, dan melemahnya sistem
imunitas tubuh manusia
22