Page 4 - Ikan paus2_Neat
P. 4
Paus sperma (Physeter macrocephalus) adalah spesies paus terbesar dari
keluarga Physeteridae. Mereka dikenal karena kepala besar dan kemampuan unik
dalam menggunakan ekolokasi untuk navigasi dan berburu di kedalaman laut. Paus
sperma juga terkenal
karena kemampuan
menyelamnya yang luar
biasa, mencapai
kedalaman hingga lebih
dari 2.000 meter untuk
mencari mangsa seperti
cumi-cumi. Mereka
memainkan peran penting
dalam ekosistem laut dan
sering menjadi subjek
penelitian ilmiah serta
dokumenter alam.
Karakteristik:
Ukuran besar: Paus sperma dapat tumbuh hingga 18 meter (59 kaki) dan berat
hingga 45 ton.
Kepala besar: Kepala paus sperma sangat besar, mencapai sekitar sepertiga dari
panjang tubuhnya.
Gigi berbentuk kerucut: Paus sperma memiliki gigi berbentuk kerucut yang tajam,
digunakan untuk menangkap mangsa.
Warna abu-abu: Paus sperma memiliki warna abu-abu kecoklatan hingga abu-abu
biru.
Kebiasaan:
Menyelam dalam: Paus sperma dapat menyelam hingga kedalaman lebih dari
2.000 meter untuk mencari mangsa.
Buru cumi-cumi: Paus sperma memakan cumi-cumi dan ikan lainnya sebagai
sumber makanan utama.
Ekolokasi: Paus sperma menggunakan ekolokasi untuk navigasi dan berburu di
kedalaman laut.
Hidup berkelompok: Paus sperma sering hidup berkelompok, dengan betina dan
anak-anaknya membentuk kelompok yang stabil.
Migrasi: Paus sperma melakukan migrasi musiman untuk mencari makanan dan
tempat berkembang biak.
Paus sperma adalah spesies yang sangat unik dan memainkan peran penting dalam
ekosistem laut. Namun, mereka juga menghadapi ancaman seperti perburuan paus,
polusi, dan perubahan iklim.