Page 26 - E-BOOK PERUBAHAN LINGKUNGAN KELAS X SMA
P. 26
Biological magnification dapat terjadi karena DDT
Konsep Bio merupakan insektisida yang sangat efektif terhadap
serangga, tetapi tidak beracun bagi hewan lain seperti
burung dan mammalia. Senyawanya juga sangat stabil.
Senyawa tersebut tidak larut dalam air, tetapi dapat larut
Biological dalam miyak atau lemak. Dalam dosis besar, DDT bisa
accumulation, zat membunuh serangga, tetapi dalam dosis kecil ia tidak
organoklorin di
mematikan. Sehingga serangga tersebut masih bisa bertahan
dalam DDT akan
mengalami hidup dan akhirnya muncul jenis-jenis yang resisten atau
penumpukkan atau kebal terhadap DDT. Konsentrasi DDT 1 ppm di dalam tubuh
terakumulasi. serangga bisa berlipat menjadi 2000 kali lebih besar bila
serangga-serangga tersebut dimakan oleh katak. Dan dalam
Biological tubuh burung yang memakan katak tersebut, konsentrasi
magnification, kadar DDT bisa jadi 8000 kalinya. Begitu seterusnya, hingga
DDT ini akan semakin konsentrasi DDT semakin meningkat di dalam rantai
meningkat pada makanan.
tubuh organisme di
Selain tidak dapat diuraikan dan tidak dapat dikeluarkan
setiap tingkat trofik, dari dalam tubuh, DDT juga merugikan bagi organisme yang
dan konsentrasi memakannya. Selain bersifat merusak jaringan dan
tertinggi berada
pada puncak berpotensi menimbulkan kanker, senyawa ini juga
konsumen. menghambat proses pengapuran kulit telur pada burung.
Akibatnya, berbagai populasi burung bisa mengalami
penurunan akibat telur-telurnya gagal menetas. Bahkan,
karena sifatnya yang tidak terurai, DDT bisa terbawa air
sampai ke perairan yang jaraknya sangat jauh dari sumber
pencemaran. Penggunaan DDT di perkebunan apel di
Amerika, misalnya, ternyata mempengaruhi kehidupan
burung Pinguin di Benua Antartika, karena DDT tersebut
terbawa arus laut melalui Samudera Pasifik.
Polutan pencemaran air yang lain
adalah limbah pertambangan.
Tambang minyak lepas pantai dan
tumpahan minyak mentah dari kapal
tanker yang bocor menimbulkan
pencemaran di laut. Tumpahan minyak
tersebut dapat membunuh organisme
laut, seperti ikan, anjing laut, dan
berbagai jenis burung laut. Tumpahan
minyak tersebut juga bisa
menghalangi penetrasi cahaya
Gambar 11 Tumpahan minyak mencemari
lautan. matahari ke dalam laut, sehingga
berbagai jenis tumbuhan laut tidak
Sumber: IDNtimes, 2021
dapat melakukan proses fotosintesis.
Daftar Isi
16 Perubahan Lingkungan

