Page 4 - ebook modul 1 pelatihan dasar one health
P. 4
Pendekatan one health sebagaimana yang tercantum pada pedoman tripartied dalam
penanganan penyakit zoonosis (2019) yaitu adanya keterlibatan semua sektor dan disiplin ilmu
yang terkait lintas sektor antara manusia-hewan-lingkungan dalam mengatasi permasalahan
kesehatan akan menjadi lebih efektif, efisien dan berkelanjutan dibandingkan apabila tidak
terdapat keterlibatan terkait berbagai sektor tersebut. Hal ini menegaskan bahwa pendekatan one
health mencakup jaminan keseimbangan yang adil diantara semua pihak yang terlibat.
Tahun 2021, organisasi OHHLEP (One Health High-Level Expert Panel), yang merupakan
gabungan dari organisasi FAO (Food and Agriculture Organization of the United Nations), OIE
(World Organisation for Animal Health), UNEP (United Nations Environment Programme) dan
WHO (World Health Organization) yang beranggotakan perwakilan berbagai disiplin ilmu
pengetahuan dan pemegang kebijakan terkait one health di seluruh dunia mencetuskan definisi
operasional dari one health sebagai perpaduan, pendekatan pemersatu yang bertujuan untuk
menciptakan keseimbangan yang berkelanjutan dan mengoptimalkan kondisi kesehatan
masyarakat, hewan dan ekosistem. persamaan persepsi bahwa kesehatan manusia, hewan
domestik dan hewan liar, tumbuhan, lingkungan termasuk ekosistem yang sudah sangat erat
terkait dan inter-dependent. pendekatan yang dilakukan yaitu menggerakkan berbagai sektor,
disiplin ilmu dan komunitas pada berbagai tingkat sosial untuk bekerja bersama dalam rangka
meningkatkan kesejahteraan dan mengatasi setiap ancaman kesehatan dan ekosistem.
Walaupun banyak pengertian One Health yang digunakan, pengertian umum dari
pendekatan ini adalah pendekatan yang mengedepankan kolaborasi antar sektor untuk
bersama-sama menyelesaikan masalah kompleks dari penyakit zoonotik. Kerja antar
sektor ini berdampak baik, baik secara langsung maupun tidak langsung, terhadap
kesehatan, dengan melibatkan pemikiran, pengoptimalan sumber daya, dan kerjasama
antar sektor dengan menghargai otonomi dari setiap disiplin berbagai pemangku
kepentingan kesehatan.
Populasi manusia terus tumbuh dan berkembang, semakin banyak juga orang yang hidup
bersinggungan dengan hewan liar dan domestik, baik hewan ternak maupun hewan peliharaan.
Hewan sangat penting dalam kehidupan manusia, baik untuk makanan, mata pencaharian,
perjalanan, olahraga, pendidikan atau peliharaan. Kontak erat dengan hewan dan lingkungannya
memberikan peluang terjadinya penularan penyakit antara hewan dan manusia.
2