Page 12 - MEDIA PEMBELAJARAN BERBASIS FLIPBOOK MATERI PUISI_Neat
P. 12
C. Menulis Puisi Berdasarkan Cerpen
Menulis sebuah puisi berdasarkan sebuah cerita pendek
dengan memperhatikan ketentuan yang ada dalam
penulisan puisi modern
Setelah kita menjelajahi dunia cerpen dan memahami seluk-beluk puisi, kini tiba
saatnya untuk menggabungkan kedua bentuk karya sastra ini. Di bagian ini, kita
akan mempelajari bagaimana sebuah cerpen bisa menjadi 'percikan' inspirasi yang
kuat untuk menciptakan sebuah puisi yang indah dan bermakna. Proses ini bukan
sekadar menjiplak, tetapi 'mentransformasi' sebuah cerita menjadi untaian kata
yang puitis, dengan tetap menjaga jiwa asli cerpen tersebut.
Transformasi cerpen menjadi puisi berfokus pada perubahan struktur karya
sastra, bukan makna dan tujuan . Artinya, cerita yang awalnya disajikan dalam
bentuk narasi panjang dengan alur dan tokoh yang kompleks, akan diubah
menjadi bentuk puisi yang lebih padat, padat, dan imajinatif, namun inti pesan
dan gagasan pokoknya tetap sama.
Proses ini melibatkan 'mengambil inspirasi puisi dari mana saja' , termasuk dari
cerpen, dengan 'menggubah dari tema yang dikembangkan dari gagasan pokok
penyair'. Ini berarti kita akan 'menemukan tema dan pesan' utama dari cerpen,
lalu menjadikannya landasan untuk membangun puisi. Menentukan sudut
pandang, diksi, majas, dan kata konkret yang mendukung pengimajian. Dalam
proses menulis puisi, setiap pilihan kata dan gaya bahasa menjadi sangat penting
untuk menciptakan efek yang diinginkan
Kegiatan 1 Membaca cerpen Kompas Minggu “Hatarakibachi”
karya Awit Radiani.
Siap untuk kisah inspiratif berikutnya? Mari kita baca dengan saksama cerpen
'Hatarakibachi' karya Awit Radiani ini. Temukanlah tema dan pesan yang
terkandung di dalamnya, karena ini akan menjadi fondasi puisi yang akan kamu
buat!
SEBELUMNYA

