Page 35 - Modul Interaktif Jaringan Komputer dan Internet
P. 35

TRANSMISI DIGITAL DAN ANALOG








                  Penyebab penurunan kualitas sinyal saat transmisi:
                    1.Delay Distortion (Distorsi Kelambatan):
                          Disebabkan            ketidakcocokan             kecepatan/frekuensi
                          pengirim dan penerima.
                          Pada  sinyal  digital:  Menyebabkan  bit  data  tiba  terlalu
                          cepat  atau  lambat,  sehingga  data  menjadi  salah  (misal,
                          bit saling "bertabrakan").
                          Inti: Masalah timing.
                    2.Attenuation (Atenuasi):
                          Pelemahan  kekuatan  sinyal  (amplitudo,  arus  listrik)
                          selama perjalanan.
                          Penyebab utama: Jarak transmisi yang panjang.
                          Dampak: Sinyal di penerima melemah.
                          Solusi:     Penguat        sinyal     (repeater       atau     amplifier)
                          diperlukan untuk jarak jauh.
                          Inti: Melemahnya kekuatan sinyal.
                    3.Noise (Derau):
                          Gangguan  acak  yang  merusak  sinyal  (baik  analog
                          maupun digital).
                          Contoh  sumber:  Gangguan  listrik  (thermal  noise),
                          interferensi sinyal lain (intermodulation noise, crosstalk),
                          gangguan dari luar (impulse noise).
                          Dampak:  Mengurangi  kejelasan  dan  akurasi  sinyal  yang
                          diterima.
                          Inti: Gangguan yang merusak sinyal.































        JARINGAN KOMPUTER DAN INTERNET                                                                      30
   30   31   32   33   34   35   36   37   38   39   40