Page 29 - Pengantar Akutansi MA22C13 Kelompok 3_Neat
P. 29

pembuatan laporan akhir keuangan pada suatu perusahaan Mencatat setiap data yang ada pada

               setiap akun Mengoreksi seluruh catatan dan siklus akuntansi Pengawasan pada setiap akun dalam
               keuangan perusahaan


               5.3 Jenis neraca saldo



               1. Neraca saldo yang belum disesuaikan Dibuat setelah semua transaksi diposting ke buku besar.

                Disiapkan untuk menentukan apakah terdapat kesalahan dalam debit atau kredit yang diposting
                ke  dalam  buku  besar.  Neraca  saldo  ini  akan  memudahkan  untuk  menemukan  kesalahan

                pencatatan dan membantu dalam mengaudit laporan keuangan.


               2. Neraca saldo setelah penyesuaian Dibuat setelah proses penyesuaian ke akun-akun tertentu.

                Neraca ini sangat penting karena jika tidak dilakukan, akan menghasilkan laporan keuangan yang
                kurang valid.


               3. Neraca saldo penutup Digunakan untuk memastikan buku besar telah memiliki saldo awal untuk

                periode berikutnya. Neraca ini adalah langkah akhir dalam suatu periode akutansi setelah ayat
                jurnal penutup dimasukkan. Semua akun dan saldo dalam daftar ini harus sama dengan akun dan

                saldo neraca pada akhir periode


               5.4 Contoh neraca saldo



                  Untuk membantu Anda, setidaknya bentuk neraca saldo terdiri atas kolom utama yaitu kolom
               kode (nomor) akun, kolom nama akun (keterangan), kolom debet dan kolom kredit. Untuk lebih

               mudah memahami cara membuat neraca saldo dapat melihat bentuk neraca saldo berikut:


                                 No.
                                 Akun    Nama Akun                     Saldo
                                                         Debit            Kredit
                                 1101    Kas                Rp       46.050.000
                                 1103    Piutang Usaha      Rp            500.000
                                 1106    Perlengkapan       Rp         5.000.000
                                 5103    Beban Sewa         Rp       20.000.000
                                 1206    Peralatan          Rp       30.000.000
                                 2101    Utang Usaha                         Rp       30.000.000
                                 3101    Modal Pemilik                       Rp       60.000.000
                                 4101    Pendapatan Usaha                    Rp       12.000.000
                                 5108    Beban Listrik      Rp            450.000
                                         TOTAL              Rp     102.000.000     Rp     102.000.000
                                                                                                        27
   24   25   26   27   28   29   30   31   32   33   34