Page 18 - Validasi e-modul dan LKPD-REVISI-VALIDASI-OK
P. 18
KEGIATAN BELAJAR 2
2. Langkah Koservasi
energi
6 M Memadamkan AC di ruangan apabila ruangan kosong
M Mencabut charger handphone yang sudah tidak digunakan
M Memadamkan lampu kamar mandi yang tidak dipakai
M memadamkan televisi yang tidak ditonton
M Menutup kran air yang tidak digunakan
Menggunakan panas alami yaitu matahari sebagai sumber panas dan
M pengeringan
Menurut UU Energi No. 30/2007 dan Peraturan Pemerintah tentang
konservasi energi, definisi konservasi energi adalah upaya sistemastis, terencana, dan
terpadu guna melestarikan sumber daya energi dalam negeri serta meningkatkan
efisiensi pemanfaatannya. Sedangkan efisiensi energi bisa diartikan sebagai upaya
untuk mengurangi konsumsi energi yang dibutuhkan dalam menghasilkan suatu jenis
produk maupun jasa tanpa mengurangi kualitas dari produk dan jasa yang
dihasilkan.
Perlu diketahui bahwa masalah pemborosan energi secara umum sekitar 80
persen oleh faktir manusia dan 20 persen faktir teknis. Efisiensi energi penekannya
lebih ke Demand Side Management (DSM), dimasyarakat kadangkala efisiensi
diartikan sebagai penghematan energi. Menggunakan energi secara efisien bukan
berarti harus mengorbankan kenyamanan misalnya membaca buku di ruangan gelap
untuk menghemat lampu, atau memadamkan semua AC di gedung untuk menghemat
biaya listrik.
Contoh tindakan yang menggunakan energi secara efisien adalah
menggunakan lampu tipe compact fluorescent lamp (CFL) sebagai pengganti lampu
pijar yang bisa menghemat penggunaan energi hingga 40 persen untuk menghasilkan
intensitas cahaya yang sama, atau memperbanyak jendela di langit-langit (skylights),
sehingga bisa menghindari penggunaan lampu di siang hari.
10

